Siaranindonesia.com, MELBOURNE – Paviliun Indonesia terus memikat pengunjung dengan menampilkan kopi spesial dari berbagai daerah di Indonesia dalam Melbourne International Coffee Expo (MICE) 2024, Melbourne, Australia.
Pameran kopi ini menyediakan platform bagi pembeli dan distributor internasional untuk menjalin kerja sama dengan produsen kopi Indonesia.
Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Sydney Christhophorus Barutu mengungkapkan, jenis kopi yang paling diminati pengunjung Paviliun Indonesia adalah Malabar Natural dari Aslan Coffee asal Jawa Barat dan Opal Coffee asal Jawa Timur.
“Keikutsertaan Indonesia dalam MICE 2024 diharapkan dapat memperkuat posisi sebagai salah satu produsen kopi terkemuka di dunia,” jelas Christhophorus, Senin (13/5/2024).
Kesepakatan bisnis yang terjalin mencerminkan keberhasilan memperkenalkan kopi Indonesia di pasar Australia. Tercatat jenis kopi yang paling diminati pengunjung Paviliun Indonesia adalah Malabar Natural dari Aslan Coffee asal Jawa Barat dan Opal Coffee asal Jawa Timur.
Aslan Coffee dan Opal Coffee sering kali menarik antrean panjang pengunjung yang ingin menikmati dan mengetahui lebih jauh produk kopi Indonesia.
Christhophorus mengungapkan rahasia di balik kesuksesan dua kopi itu menjadi favorit, yakni keunikan rasa dan kualitas yang tinggi.
Paviliun Indonesia menghadirkan empat ekshibitor unggulan dari Indonesia, yaitu Aslan Coffee Roaster, Opal Coffee, PT Ijonesia, dan PT Expindo.
Produk kopi unggulan yang dipamerkan kali ini merupakan jenis roasted beans dari daerah, seperti Aceh, Sumatera Utara, Jawa Timur, dan Jawa Barat, yang menunjukkan keberagaman dan kekayaan varietas kopi Indonesia.
Hadir pula Kancil Global, Ariga Coffee, Anhar Coffee, Papua Black Gold Coffee, dan Baliem Blue dari Nusa Tenggara Timur, Sumatra Barat, Jawa Tengah, Bali, Sulawesi Selatan, dan Papua.
Christhophorus menerangkan, potensi transaksi ekshibitor Indonesia dalam pameran tersebut tercatat sekitar US$107.000 atau Rp1,72 miliar.
Christhophorus mengatakan, antusiasme yang ditunjukkan pengunjung dari berbagai negara, termasuk komunitas diaspora Indonesia di Melbourne, menambah semarak paviliun.
Kehadiran mereka tidak hanya meningkatkan potensi penjualan, tapi juga membawa suasana hangat. Pengunjung kerap mengungkapkan kekaguman pada cita rasa khas kopi Indonesia.
Pengunjung juga memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam sesi coffee tasting yang memungkinkan mereka untuk mencicipi berbagai varietas kopi Indonesia.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan penjualan, tapi juga menumbuhkan apresiasi yang lebih dalam terhadap kopi Indonesia yang kaya cita rasa dan tradisi.
Pada hari kedua ini, Paviliun Indonesia juga memberikan hadiah bagi pengunjung yang beruntung untuk memeriahkan kegiatan di Paviliun Indonesia.
Berdasarkan data dari Statista, konsumsi kopi di Australia pada 2023 sebesar 134,2 juta kg. Berdasarkan survei yang sama, terhitung 75 persen penduduk Australia setidaknya meminum satu cangkir kopi setiap harinya dan 28 persen menyatakan mereka setidaknya meminum tiga gelas kopi atau lebih setiap harinya.
Data tersebut menunjukkan, kopi merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Australia.
MICE 2024 merupakan ajang pertemuan para pelaku usaha Industri kopi, seller, buyer, praktisi kopi, konsumen, peneliti kopi, dan akademisi dalam menentukan tren kopi dan menjadi referensi bagi seluruh pemangku kepentingan industri kopi Australia.
Melalui keikutsertaan Indonesia dalam MICE 2024, kopi Indonesia diharapkan meningkatkan peluang untuk merebut pangsa pasar kopi di Australia.
Editor : Annisa Katrin