Peringatan Hari Jadi Kebumen ke 395 Denda Pajak Dihapus

- Jurnalis

Senin, 12 Agustus 2024 - 17:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Simulasi pembayaran pajak PBB di Kelurahan Kebumen.

Simulasi pembayaran pajak PBB di Kelurahan Kebumen.

Kebumen, Siaran Indonesia – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kebumen ke 395, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen memberikan relaksasi berupa penghapusan sanksi administrasi denda Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) bagi para wajib pajak.

Penghapusan denda PBB ini berdasar Keputusan Bupati Kebumen Nomor 900.1.13.1/642 Tahun 2024. Kesempatan tersebut diberikan selama tiga bulan, mulai 1 Agustus-31 Oktober 2024.

“Bukan pajak pokoknya ya. Tapi denda yang kami bebaskan,” jelas Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kebumen Aden Andri Susilo, Senin (11/8).

Baca juga: Pemenang Lomba Desa Berhadiah Mobil Bakal Diumumkan Saat Hari Jadi Kebumen ke 395

Baca juga: Ribuan Masyarakat Bawah Deklarasi Dukung Arif-Rista di Pilkada Kebumen

Aden menerangkan, relaksasi denda diberikan untuk tunggakan PBB masa pajak tahun 2017-2023 dan terhitung otomatis oleh sistem atau tanpa pengajuan. Masyarakat dapat menikmati program ini dengan datang langsung ke kantor desa atau melalui mitra pembayaran yang tersedia.

“Silahkan manfaatkan momentum hari jadi untuk bayar pajak. Barangkali tahun lalu ada halangan tertentu,” katanya.

Aden mengatakan, tahun ini Pemkab Kebumen mematok target pendapatan daerah dari hasil pajak bumi dan bangunan sebesar Rp 56 miliar.

Dia menyebut, capaian penerimaan PBB saat ini masih sesuai koridor atau berkisar 70 persen dari target yang dicapai. “Serapan sekarang sudah Rp 40 miliar sekian. Kami optimis target tercapai,” jelas Aden.

Lebih lanjut, ada beberapa upaya yang dilakukan Pemkab Kebumen demi tercapainya target pendapatan dari sektor pajak. Antara lain, berkoordinasi dengan lintas sektor mulai tingkat camat hingga desa agar intens sosialisasi pembayaran PBB.

Kemudian, memetakan hasil PBB di sejumlah desa yang belum tercapai optimal. Selain itu, pihaknya juga menggandeng aparat penegak hukum jika di sebuah desa terjadi potensi penyelewengan PBB.

“Memilah mana desa yang dipandang mbeler (tidak tertib). Kalau misal PBB dipakai, sudah aparat urusannya,” ucap Aden.

Komentar Facebook

Berita Terkait

Progres Pembangunan Gedung SMP VIS Student One, Memasuki Tahap Persiapan
SMKN 1 Depok Adakan Kunjungan Industri Ke Surabaya – Bali Bersama Dirgantara AIA Tour Travel Depok
Promosi SMP VIS Student One di Ciplaz Ramayana Parung, Sukses Menarik Perhatian Pengunjung
SMK ASSALAMAH Depok Adakan Kunjungan Industri Ke Bandung Bersama DIrgantara AIA Tour Travel Depok
SMK Meilia Medika Depok Adakan Kegiatan Kunjungan Industri Ke PT Yakult Indonesia Persada Bersama DIrgantara AIA Tour Travel Depok
SMK Media Kreatif Depok Adakan Kegiatan Kunjungan Industri Ke PT Yakult Indonesia Persada Bersama DIrgantara AIA Tour Travel Depok
Pesantren Leadership Primago adakan Seminar Kepesantrenan Tentang Mendidik Anak di Era Digital & Kunci Sukses dalam Mendidik
PKBM Primago Indonesia Depok Bersama Forkesi Adakan Latihan Gabungan Kepramukaan For Individual Berkebutuhan Khusus(IBK) Se-jabodetabek

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 14:19 WIB

Tiba di Gedung KPK, Hasto Minta Seluruh Kader PDIP dan Simpatisan Tetap Tenang

Senin, 13 Januari 2025 - 10:52 WIB

Ahmad Muzani Ingatkan Seluruh Kepala Daerah Yang Diusung Partai Gerindra Tak Korupsi

Minggu, 12 Januari 2025 - 13:36 WIB

Ambang Batas Dihapus, Doli Mewanti-wanti Lahir Banyak Partai ‘Yang Penting Nyapres’

Sabtu, 11 Januari 2025 - 18:05 WIB

Komnas Indonesia Soroti Dugaan Korupsi yang Libatkan Dirut PT Pupuk Indonesia

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:26 WIB

KAHMI Bangun Gedung Sekretariat Rp7,5 Miliar, Buat apa?

Jumat, 10 Januari 2025 - 21:44 WIB

Pererat Hubungan TNI dan Masyarakat, Dandim Lampung Barat Silaturahmi ke Pesantren

Jumat, 10 Januari 2025 - 17:35 WIB

Disdukcapil Depok Bersama Yonkav 1 Cimanggis Serahkan 302 Akta Kelahiran

Kamis, 9 Januari 2025 - 11:34 WIB

Gagal Panen Akibat Cuaca Buruk, Harga Cabai Rawit Merah di Kebumen Melambung Tinggi

Berita Terbaru