Naikan PPN 12%, PAN Nilai Prabowo Berpihak Kepada Rakyat Kecil

- Jurnalis

Rabu, 1 Januari 2025 - 11:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaranindonesia.com, JAKARTA – Wakil Ketua Umum DPP PAN Saleh Partaonan Daulay menilai kebijakan Presiden Prabowo Subianto memutuskan kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) hanya dikenakan pada barang dan jasa mewah merupakan keberpihakan kepada rakyat kecil.

Menurut dia, kebijakan perpajakan yang adil dan prorakyat telah diputuskan Presiden Prabowo Prabowo. Atas kebijakan itu, semua warga negara memiliki peluang dan akses yang sama untuk maju.

“Ini harus dimanfaatkan secara maksimal. Sensitivitas dan keberpihakan Prabowo kepada rakyat kecil tak perlu diragukan lagi. Karena itu, jangan terlena ikut berpolemik di media sosial yang tidak berujung,” kata Saleh dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (1/1/2025).

Selanjutnya, ia menilai, langkah pemerintah menyiapkan paket stimulus ekonomi sebesar Rp 38,6 triliun, untuk menghadapi dampak kenaikan PPN 12 persen, sebagai keputusan yang bijak.

Di dalam paket itu, di antaranya terdapat, bantuan beras untuk 16 juta keluarga, diskon tarif listrik 50 persen, keringanan pembiayaan industri padat karya, bebas PPh bagi pekerja yang bergaji di bawah 10 juta, bansos, dan banyak bantuan subsidi lainnya.

“Artinya, meski kenaikan PPN 12 persen itu hanya dikenakan pada barang mewah dan orang mampu, namun pemerintah tetap menyiapkan paket stimulus dalam melindungi masyarakat kecil yang mungkin terdampak,” kata Ketua Komisi VII DPR RI itu.

Dalam kebijakan itu, ia optimis Indonesia Emas akan terwujud jika keputusan pemerintah selalu berpihak kepada rakyat kecil, serta dengan mempertimbangkan stabilitas sosial, ekonomi, dan politik, yang jauh dari politik pencitraan untuk mencari popularitas dan publisitas.

“Saya punya harapan besar pada Presiden Prabowo. Jika kebijakan-kebijakan berpihak pada rakyat yang didasari atas keadilan sosial tetap dilanjutkan, Indonesia Emas 2045 diperkirakan akan terwujud,” kata aktvis partai yang diisi banyak artis itu.

Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda sebelumnya mengingatkan bahwa penaikan PPN menjadi 12%, meski dikenakan terutama untuk barang mewah, juga akan berdampak pada kelompok menengah bawah.

“Penaikan PPN menjadi 12% akan meningkatkan pengeluaran kelompok menengah, rentan, dan miskin,” katanya.

Berdasarkan laporan dari Center of Economic and Law Studies (Celios), kelompok miskin diperkirakan akan mengalami kenaikan pengeluaran sebesar Rp101.880 per bulan atau Rp1.222.566 per tahun untuk memenuhi kebutuhannya.

Adapun Bank Indonesia memperingatkan bahwa kenaikan tarif PPN ini berpotensi meningkatkan inflasi jangka pendek, yang akan memperburuk daya beli masyarakat, terutama bagi mereka yang berpenghasilan rendah. Artinya, masyarakat menjadi bertambah miskin.

Komentar Facebook

Berita Terkait

Berkomitmen Untuk Terus MengEMASkan Indonesia, Pegadaian Cetak Laba 5,85 Triliun Selama Tahun 2024
Kirim Uang Keluar Negeri Melalui Pegadaian Digital Saja
CSR RS PKU Kutowinangun Sasar Tukang Becak, Sopir Ambulance dan UMKM
Parepare Ekspor Cangkang Sawit 5.194 Ton
Hadiah Tahun Baru 2025, Pegadaian Dapat Restu OJK untuk Kembangkan Bisnis Emas
Meski Diguyur Hujan, Kampanye Supian-Chandra Membludak
Gurīn Energy Tunjuk Retno Marsudi Jadi Direktur
Pegadaian Kanwil VIII Serahkan Hadiah Grand Prize Emas 123 gram Badai Emas Periode 2

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 21:37 WIB

Gedung SMP VIS Student One Mulai Bertumbuh, Siap Memberikan Fasilitas Terbaik Bagi Siswa-siswinya

Senin, 3 Februari 2025 - 13:03 WIB

Kwarcab Kota Depok Apresiasi dan Sebut Gugus Depan Gerakan Pramuka PKBM Primago Depok Sebagai Pioner LATGAB Kepramukaan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus Di Kota Depok

Senin, 3 Februari 2025 - 12:58 WIB

Kwarran Limo Sebut Gerakan Pramuka PKBM Primago Indonesia Jadi Pilot Projek Gugus Depan di Kecamatan Limo Depok

Senin, 3 Februari 2025 - 09:56 WIB

Ketua Forum Komunikasi PKBM Kota Depok Bapak Naimun, SE. MM Sebut PKBM Primago Depok Pelopor Kegiatan Pramuka INKLUSI di PKBM se Kota Depok

Senin, 3 Februari 2025 - 07:50 WIB

Ketua DPC PWRI Kebumen Kecam Pernyataan Mendes PDTT, Minta Presiden Prabowo Subianto Mencopotnya

Rabu, 29 Januari 2025 - 22:05 WIB

Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Pesantren Alumni Gontor yang berada di Kota Depok Jawa Barat

Selasa, 28 Januari 2025 - 20:40 WIB

Ghatering Guru Kholifah School Kota Depok Ke Jogyakarta Bersama Dirgantara AIA Tour Travel Depok

Selasa, 28 Januari 2025 - 12:17 WIB

Andi Amar Ma’ruf Sulaiman Komisi III DPR RI dan Pengurus Forbis IKPM sebut Rekernas Forbis IKPM Gontor 2025 Momentum Kebangkitan Ekonomi Pesantren

Berita Terbaru

Widhiyani Mokhamad Wakil Ketua Umum ABDSI Hadiri Fortune Indonesia Summit 2025

Nasional

Waketum ABDSI, Hadiri Fortune Indonesia Summit 2025

Jumat, 7 Feb 2025 - 13:28 WIB

Nasional

Ketua JMSI Papua Tengah Hadiri Fortune Indonesia Summit 2025

Jumat, 7 Feb 2025 - 13:24 WIB