Keistimewaan berbuka puasa dengan kurma

- Jurnalis

Rabu, 20 Maret 2024 - 14:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaranindonesia.com-Sudah menjadi kewajiban umat Islam yang beriman di bulan Ramadan untuk melaksanakan ibadah puasa.

Ada dua kesenangan bagi umat Islam yang beriman ketika sedang berpuasa yaitu senang saat berbuka puasa dan senang saat bertemu Allah nanti.

Meskipun senang ketika berbuka puasa namun umat Islam perlu memperhatikan tata cara atau adab dalam berbuka puasa.

Bagaimana adab atau tata cara berbuka puasa berikut dibawah ini penjelasannya :

1. Segerakan berbuka puasa sebelum salat namun jangan sebelum adzan karena kalau berbuka sebelum adzan puasanya batal. Ikuti azan didaerah kita masing-masing.

2. Usahakan berbuka puasa dengan memakan kurma terlebih dahulu baru setelah itu minum air. Berbuka puasa dengan kurma mengambil Sunnah Rasul namun jika tidak mampu membeli kurma tidak apa-apa.

Makan kurma saat buka puasa itu bagus, Kenapa kurma? Karena kalau makan kurma harus dikunyah, dan jika menguyah kurma saat berbuka berarti kita sayang dengan anggota tubuh dan badan.

Anggota tubuh terutamanya bagian pencernaan dari mulai mulut tenggorokan sampai ke bawah sampai ke usus-usus sampai ke lambung dan seterusnya, ada usus 12 jari, Ada usus besar ada usus kecil ada lambung segala macamnya, ada ginjal, ada jantung, ada semuanya, waktu puasa bagian pencernaan ini kan berhenti ibarat pabrik dia lagi berhenti, lagi istirahat Kalau buka kembali mesin aja pakai dipanasin, kalau langsung ngegas itu kan cepat rusak mesinnya jadi itu kan harus ada pemanasan.

Caranya dengan kurma yang di kunyah  air liur lagi dibangunin pencernaan, lagi dibangunin tenggorokan.

Ternyata Nabi Muhammad sosok yang paling mengerti, Paling mengetahui agar kita tidak gampang sakit.

Setelah kita makan tiga kurma barulah kita minum air putih dan setelah itu makan yang manis-manis lalu berdoa pada Allah SWT, maka Insya Allah akan dikabulkan.

Komentar Facebook

Berita Terkait

Urab Mendoan, Inovasi Meningkatkan Kesejahteraaan Guru Ngaji
Pernikahan Budak Pesek dengan Sepupu Nabi Muhammad Saw dan Islam tentang Keturunan Istimewa
Ridwan Hisyam: Umrah, Kekuasaan, dan Resonansi Semesta
Membangun Generasi Tanpa Perundungan Melalui Humanitarian Seminar
Masa Depan Demokrasi Keerom Pasca Pilkada 2024
Pengamat : Elektabilitas Paslon Didukung Kekuasaan Bertumbangan, Publik Makin Cerdas Berpolitik
Sujud & Cabup Kebumen Arif Sugiyanto Bisa Potensi Kena UUITE
Hati-Hati, Bansos Jadi Alat Politik di Pilkada Kebumen!

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 03:58 WIB

Pernikahan Budak Pesek dengan Sepupu Nabi Muhammad Saw dan Islam tentang Keturunan Istimewa

Kamis, 6 Maret 2025 - 11:20 WIB

Ridwan Hisyam: Umrah, Kekuasaan, dan Resonansi Semesta

Senin, 10 Februari 2025 - 21:28 WIB

Membangun Generasi Tanpa Perundungan Melalui Humanitarian Seminar

Jumat, 6 Desember 2024 - 12:26 WIB

Masa Depan Demokrasi Keerom Pasca Pilkada 2024

Selasa, 19 November 2024 - 20:52 WIB

Pengamat : Elektabilitas Paslon Didukung Kekuasaan Bertumbangan, Publik Makin Cerdas Berpolitik

Minggu, 3 November 2024 - 11:00 WIB

Sujud & Cabup Kebumen Arif Sugiyanto Bisa Potensi Kena UUITE

Minggu, 20 Oktober 2024 - 16:31 WIB

Hati-Hati, Bansos Jadi Alat Politik di Pilkada Kebumen!

Minggu, 20 Oktober 2024 - 13:41 WIB

UMKM di 2024 Harus Memiliki Straregi Bisnis yang Dinamis dan Responsif

Berita Terbaru