Soal Isu PizzaHut, Babe Haikal : Tetap Tegak Lurus Bela Palestina dan Jangan Salah Boikot

- Jurnalis

Senin, 22 Januari 2024 - 15:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaranindonesia.com – Menyikapi ramainya isu Babe Haikal mendukung salah satu produk yang diboikot umat Islam soal Palestina yakni Pizza Hut, dalam Kajian Majelis Keluarga Indonesia (MKI) pada Senin, (22/1/2024) Ustad Haikal Hassan atau babe Haikal memberikan penjelasaan dan klarifikasinya.

“PizzaHut Indonesia adalah milik orang muslim Indonesia dan tidak pernah membela, membantu, mendorong, menyokong maupun mensupport dalam bentuk apapun, baik langsung maupun tidak langsung ke israel,” tegas Babe Haikal.

Lebih lanjut Babe juga menyampaikan bahwa PizzaHut Indonesia adalah salah satu yang paling awal dalam memberi bantuan ke Palestina melalui lembaga Palang Merah Indonesia (PMI).

Masih dalam acara kajian tersebut Babe juga menyampaikan kalau PizzaHut di negara lain mungkin milik orang dinegara tsb dan tidak berhubungan dengan kepemilikan di Indonesia.

“Kalau Pizzahut israel, dimiliki orang israel dan membantu israel,…. mengapa Pizzahut Indonesia dimiliki orang Indonesia dan membantu perjuangan islam dan Palestina menjadi sasaran boikot ?,” Babe menjadi heran.

Perlu diketahui, PizzaHut dibeli tahun 1984 oleh keluarga muslim yang sangat concern dengan perjuangan.

PizzaHut Indonesia dimiliki mutlak sebagai merek dagang bukan sistem setoran dan sejenisnya ke negara manapun, termasuk ke israel dan yang lainnya.

Yang masyarakat Indonesia juga belum tahu adalah reputasi Pizzahut mendukung Gaza dan Palestina ini bukanlah baru sekarang. Sudah lama dan sebelum ramai seperti saat ini.

“Saya membela yang benar dan tidak ada urusan deal apapun dengan pizzaHut,” tegas Babe.

Pesan Babe Haikal, tetaplah tegak lurus dalam membela Palestina dan berupaya sekecil apapun berkontribusi pembebasan Masjidil Aqsho, namun jangan sampai salah boikot, apalagi dengan perusahaan yang nyata-nyata mendukung Palestina dan Al Aqsho.

“Jangan lupa bahwa tidak semua pemilik brand Amerika mendukung israel. Kita bisa lihat di berita dimana banyak pengusaha dan rakyat Amerika turun ke jalan membela Palestina. Pemerintahnya yang mendukung Israel,” ujar Babe lagi.

Terakhir Babe juga mengingatkan, bila ada photo, tentara Israel didukung Pizzahut israel, itu oknum disana, bukan pengusaha muslim disini yang jadi korban.

Komentar Facebook

Berita Terkait

PT Solusi Baitullah Indonesia Gelar Manasik Umrah Diikuti 50 Jemaah
Ketum Masyarakat Pesantren Usulkan Gedung Bertingkat di Mina dan Pemanfaatan Dana Zakat untuk Makan Bergizi
Ghiffari Adha Soroti Kebijakan Poligami ASN DKI
“Usung Sekolah Islam Berkualitas dan terjangkau Lewat Media Online dan Media Sosial, SMP Tirtajaya Gandeng Siaran Depok”
PCNU Kota Depok Kirim Bantuan Tahap II untuk Korban Banjir Sukabumi
100 Hari Kerja Prabowo – Gibran, Dasco : Jangan Kendur
Jelang 100 Hari Kerja Prabowo – Gibran, 05 Pernyataan Prabowo Yang Kontroversial
Di Penghujung Akhir 2024, Penjualan Mobil Suzuki Melambung 10%, Ini Pendongkraknya!

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 06:47 WIB

PT Solusi Baitullah Indonesia Gelar Manasik Umrah Diikuti 50 Jemaah

Sabtu, 18 Januari 2025 - 14:12 WIB

Ghiffari Adha Soroti Kebijakan Poligami ASN DKI

Sabtu, 18 Januari 2025 - 09:33 WIB

“Usung Sekolah Islam Berkualitas dan terjangkau Lewat Media Online dan Media Sosial, SMP Tirtajaya Gandeng Siaran Depok”

Jumat, 17 Januari 2025 - 15:36 WIB

PCNU Kota Depok Kirim Bantuan Tahap II untuk Korban Banjir Sukabumi

Jumat, 17 Januari 2025 - 15:28 WIB

100 Hari Kerja Prabowo – Gibran, Dasco : Jangan Kendur

Jumat, 17 Januari 2025 - 14:52 WIB

Jelang 100 Hari Kerja Prabowo – Gibran, 05 Pernyataan Prabowo Yang Kontroversial

Jumat, 17 Januari 2025 - 00:55 WIB

Di Penghujung Akhir 2024, Penjualan Mobil Suzuki Melambung 10%, Ini Pendongkraknya!

Rabu, 15 Januari 2025 - 18:42 WIB

Haji 2025, Kepala BP Haji:  Indonesia Usulkan Tambahan Kuota Petugas ke Arab Saudi

Berita Terbaru