Jordania, Siaran Indonesia – Rombongan besar bantuan kemanusiaan Indonesia untuk rakyat Palestina di Gaza mulai didistribusikan puluhan paket bantuan pangan dengan menggunakan 12 truck kontainer.
Bantuan yang tergabung dalam Kabilah Besar Indonesia untuk Palestina datang dari Foz Forum Zakat yang terdiri dari 83 perkumpulan badan zakat se Indonesia. Serta dari MUI. Bantuan ini merupakan gelombang ke 4 yang sudah diberikan.
“Alhamdulillah ini merupakan bantuan ke 4 yang diberikan forum zakat seluruh Indonesia, total ada 83 lembaga yang berasal dari para donatur, para muzakqi yang punya rasa kepedulian untuk membantu Palestina,” ujar Ketua Foz Forum Zakat Wildhan Dewayana, Sabtu 23 November 2024.
Penyaluran bantuan dilakukan pada 11 Vovember sampai 25 November 2024. Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yanh telah membantu dalam kegiatan misi kemanusiaan ini. Tak terkecuali dari KBRI di Amman, Jordania yang sudah membantu memberikan fasilitas untuk memudahkan pemberian bantuan ini.
“Semoga amal baik dari saudara-saudara selalu mendapat keberkahan dari Allah SWT. Jangan pernah menyerah untuk selalu membantu saudara-saudara kita di Palestina,” ucapnya.
Bantuan yang diberikan, yakni beras 34 ton, gula 34 ton, tepung 70 ton, daging 20 ribu kaleng, ikan 20 ribu kaleng, minyak goreng 20 ribu botol, perlengkapan musim dingin untuk 1000 keluarga. “Bantuan diutamakan untuk saudara-saudara kita di Gaza Utara, KhanYounis,” tuturnya.
Menurutnya, saat Ini saat ini warga Gaza membutuhkan paket makanan, obat-obatan dan peralatan musim dingin. Bantuan didistribusikan melalui pintu perbatasan Jordania dengan Palestina melalui Tepi Barat lalu menuju Jerusalem ke Kareem Shallom, Terus ke Zikim Gaza Utara Palestina dengan dikawal milter Jordania.
Salah satu relawan Indonesia yang sudah lama berada di Jordania, Eko Sulistio mengatakan, kondisi para pengungsi Gaza Palestina sangat memprihatikan karena serangan Israel ke rakyat Palestina masih terus dilakukan.
“Para pengungsi mengalami bencana kelaparan akut akibat blokade bahan bantuan yang dilakukan tentara Zionis Israel. Banyak rakyat Palestina yang sakit, sedangkan seluruh RS di Gaza Palestina sudah rusak oleh Israel,” ujarnya.
Rakyat Palestina hanya bisa bertahan hidup dengan mengandalkan bantuan dari negara donor. Dan tentara Israel akan menembak mereka jika mereka keluar dari zona pengungsian. “Israel seperti tidak lagi menganggap rakyat Palestina sebagai manusia, sungguh sangat keji,” jelasnya.