KEBUMEN, SiaranIndonesia.com – Ketua Santri Mengabdi Kebumen, Gus Wahyu NH. Aly, menyatakan dukungan penuh agar Zein Mustain tetap memimpin PDAM Kebumen. Menurutnya, rekam jejak dan keberhasilan Zein Mustain dalam membawa PDAM Kebumen ke level nasional adalah bukti nyata kepemimpinan yang tidak bisa dipungkiri.
“Sejak 2013 hingga 2024, kita bisa melihat perubahan luar biasa di PDAM Kebumen. Dari sisi aset, pelanggan, hingga peringkat nasional, semua meningkat drastis. Ini bukan sekadar kebetulan, tetapi hasil dari kepemimpinan yang visioner dan penuh dedikasi,” ujar Gus Wahyu, Kamis (27/2/2025).
Menurutnya, sebelum Zein Mustain memimpin, aset PDAM Kebumen hanya Rp 24,9 miliar. Kini, per Desember 2024, aset tersebut telah mencapai Rp 76,79 miliar. Peningkatan ini menunjukkan pengelolaan yang profesional dan efektif.
Tak hanya itu, jumlah pelanggan PDAM Kebumen juga mengalami lonjakan signifikan. Dari yang awalnya hanya 17.800 Sambungan Rumah (SR) pada 2013, kini telah bertambah menjadi 40.000 SR. Selain itu, PDAM Kebumen juga berhasil membangun tambahan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional dengan kapasitas 300 liter per detik, yang semakin memperkuat pelayanan air bersih di Kebumen.
“Dari sisi keuangan, dulu PDAM masih merugi. Sekarang, di bawah kepemimpinan Zein Mustain, perusahaan justru mencetak laba Rp 7,7 miliar dan mampu menyetor dividen Rp 3,36 miliar kepada pemerintah daerah. Ini pencapaian yang luar biasa,” jelas Gus Wahyu.
Lebih lanjut, ia juga menyoroti peningkatan peringkat PDAM Kebumen yang sangat signifikan. Pada 2013, PDAM Kebumen hanya menempati posisi ke-288 dari 389 PDAM se-Indonesia. Namun, kini PDAM Kebumen berhasil naik ke peringkat ke-17. Di tingkat Jawa Tengah, PDAM Kebumen yang sebelumnya berada di peringkat ke-28 dari 35 PDAM, kini menempati posisi ke-3.
“Belum lagi prestasi mempertahankan opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) selama 11 tahun berturut-turut. Ini menunjukkan bahwa tata kelola PDAM Kebumen sudah sangat baik dan transparan,” tambahnya.
Gus Wahyu menegaskan bahwa keberhasilan yang telah dicapai PDAM Kebumen di bawah kepemimpinan Zein Mustain harus terus dipertahankan. Ia menilai, mengganti kepemimpinan dengan orang yang belum jelas kemampuannya justru bisa membawa risiko bagi keberlangsungan perusahaan.
“Kami dari Santri Mengabdi Kebumen dengan tegas menyatakan bahwa PDAM Kebumen harus tetap dipimpin oleh orang yang terbukti kapabel. Zein Mustain adalah figur yang telah menunjukkan hasil nyata. Jangan sampai kesuksesan yang sudah diraih ini malah terganggu oleh kepentingan yang tidak jelas,” tegasnya.
Ia pun berharap pemerintah daerah mempertimbangkan rekam jejak dan bukti keberhasilan sebelum mengambil keputusan terkait kepemimpinan PDAM Kebumen ke depan.
“Jangan korbankan keberlanjutan dan pelayanan masyarakat hanya demi kepentingan sesaat. Zein Mustain sudah membuktikan kemampuannya, dan PDAM Kebumen masih membutuhkan kepemimpinannya,” pungkas Gus Wahyu.