Konser Dua Lipa Batal, BPKN Minta Promotor Segera Refund Tiket Konsumen

- Editor

Minggu, 10 November 2024 - 16:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi Komunikasi dan Edukasi BPKN Ferry Firmawan. - Foto BPKN

Wakil Ketua Komisi Komunikasi dan Edukasi BPKN Ferry Firmawan. - Foto BPKN

Siaranindonesia.com, JAKARTA – Dua Lipa, penyanyi berkebangsaan Inggris, mengumumkan pembatalan konser bertajuk Radical Optimism in Jakarta, Jumat (8/11/2024). Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) meminta promotor segera refund tiket konsumen.

Pengumuman pembatalan disampaikan 1 hari menjelang konser. Semula, konser Dua Lipa dijadwalkan digelar di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno, pada Sabtu (8/11/2024).

Promotor TEM Presents dan PK Entertainment sudah menyampaikan permintaan maaf kepada penggemar, dan telah menginformasikan terkait pengajuan refund tiket.

Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) memastikan bahwa kasus pembatalan Dua Lipa akan mendapatkan pengawalan serius untuk memastikan perlindungan konsumen secara menyeluruh supaya tidak menjadi blunder bagi banyak pihak.

“Kami serius mengawal kasus ini. Jangan sampai konsumen dirugikan. Kami minta promotor segera melakukan refund tiket kepada konsumen dalam tenggat waktu tertentu,” kata Wakil Ketua Komisi Komunikasi dan Edukasi BPKN Ferry Firmawan, Ahad (10/11/2024).

Ferry juga meminta konsumen yang dirugikan untuk segera melapor kepada BPKN. BPKN telah menyediakan kanal pengaduan melalui aplikasi BPKN 153 sebagaimana arahan pemerintah dalam digitalisasi pelayanan publik.

Ia menegaskan bahwa BPKN akan mengawal serius kejadian batalnya konser Dua Lipa ini karena konser termasuk jasa pariwisata dan ekonomi kreatif yang merupakan sektor prioritas dalam amanat Perpres 49 Tahun 2024 tentang Strategi Nasional Perlindungan Konsumen.

“Ada hal penting yang perlu kita cermati dan sangat mendasar, bahwasanya kegagalan konser yang terjadi berasal dari kualitas dan standar produksi maupun keamanan kita yang kurang mumpuni di mata internasional,” katanya.

Konser atau hajatan internasional ini semestinya membuat ekonomi masyarakat tumbuh. Namun, kegagalan yang terjadi telah berimplikasi besar pada kerugian material dan immaterial yang ditanggung konsumen.

Komentar Facebook

Berita Terkait

Industri Migas Hadapi Tantangan Aset Menua, Kecerdasan Buatan Jadi Solusinya
Menata Belanja Negara: Strategi Efisiensi untuk Kesejahteraan Rakyat
Pegadaian Ajak Investasi Aman di Era Digital dengan Tabungan Emas
Bupati, PDAM dan BPR BKK Kebumen Terima Penghargaan Dalam Ajang Best Human Capital Awards 2025
Pegadaian Media Awards Kembali Hadir, Siap-Siap Rebut Total Hadiah Ratusan Gram Emas!
Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Sarmuji: Kediri Harus Jadi Percontohan Toleransi
Triwulan ke Satu, PDAM Kebumn Catatkan Kenaikan Laba Rp 801 juta
Selamat! PDAM Kebumen Dapat Penghargaan Tingkat Satu Nasional

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:34 WIB

Ini Dia, 3 Lembaga Konsultan Manajemen Sekolah Islam di Indonesia yang Bisa Menjadi Pilihanmu

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:21 WIB

Ekonom Sebut Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Sesuai Target, Optimisme 2026 Menguat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:27 WIB

2 Tokoh Pembicara / Narasumber “Ruh Mudarris” Mambangun Spirit Daya Juang Lembaga Pendidikan yang sangat populer di Indonesia

Jumat, 12 Desember 2025 - 11:48 WIB

Presiden Prabowo Dedikasikan 90 Ribu Hektar Lahan HTI di Aceh Demi Selamatkan Gajah Sumatra

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:34 WIB

Penelitian ungkap resiliensi syarat keberlanjutan usaha Kelapa di Aceh

Kamis, 11 Desember 2025 - 12:06 WIB

3 Tokoh Praktisi dan Narasumber Pilihan Tentang Branding Sekolah Islam di Indonesia

Rabu, 10 Desember 2025 - 20:42 WIB

Respons Banjir Aceh-Sumatera, LD PBNU Luncurkan Program Sedekah Jumat untuk Kemanusiaan

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:52 WIB

IBLAM FAMILY Goes To Jogya Tahun 2025 bersama Dirgantara AIA Tour Travel Depok

Berita Terbaru