Siaranindonesia.com – Calon Wali Kota Depok nomor urut 2, Supian Suri, menegaskan bahwa semangat perubahan yang diusung bukan hanya karena dirinya atau Chandra Rahmansyah sebagai pasangannya. Melainkan, perubahan tersebut adalah keinginan kuat dari masyarakat Depok yang sudah merindukan kemajuan selama 20 tahun terakhir.
Menurutnya, warga Depok berharap pembangunan yang nyata dan solusi atas berbagai permasalahan seperti sampah, pendidikan, dan lapangan pekerjaan.
“Semangat perubahan ini berasal dari warga Depok, relawan, dan partai-partai pendukung. Kita semua memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk membawa Depok ke arah kemajuan,” kata Supian saat saat melakukan sosialisasi dan konsolidasi bersama tim relawan dan partai pendukungnya di Aula Ganesa, Kelurahan Abadijaya, Sukmajaya, Depok, Minggu (6/10/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Supian juga menyinggung soal program Kartu Depok Sejahtera (KDS) yang digulirkan kubu seberang. Menurutnya, program tersebut merupakan kewajiban pemerintah untuk membantu masyarakat yang kurang mampu, namun belum cukup menyelesaikan permasalahan mendasar.
“Tentang KDS, itu adalah kewajiban pemerintah untuk hadir dan membantu orang-orang yang tidak mampu. Tapi itu bukan solusi utama. Ada banyak hal yang masih perlu diperbaiki, termasuk dalam sektor pendidikan yang belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan masyarakat,” jelasnya.
Supian menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah kota dengan pemerintah pusat dan provinsi. Menurutnya, sinergi ini sangat penting untuk memastikan bahwa program-program seperti pendidikan, beasiswa, dan bantuan bagi sekolah-sekolah dapat dirasakan secara lebih merata oleh masyarakat.
“Kolaborasi dengan pemerintah pusat dan provinsi sangat diperlukan. Banyak program yang harus kita himpun dan rangkul untuk kepentingan bersama, terutama di sektor pendidikan, dari SD, SMP, hingga SMA dan perguruan tinggi,” tambahnya.
Ia juga menyoroti bahwa program-program sosial seperti KDS seharusnya bukan menjadi andalan utama dalam menuntaskan permasalahan sosial di Depok. Pemerintah harus berfokus pada program yang lebih menyeluruh dan menyentuh banyak aspek kehidupan warga.
“Bukan hanya sekadar kartu yang diterima oleh sebagian kecil masyarakat, tapi program yang benar-benar menjawab kebutuhan seluruh warga Depok,” tegas Supian.
Supian pun memastikan bahwa program-program yang sudah berjalan akan tetap dilanjutkan, namun dengan pendekatan yang lebih luas dan tepat sasaran, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
“Siapapun yang memimpin, pasti akan memberikan perhatian kepada masyarakat. Tapi kita perlu program yang lebih dari sekadar bantuan finansial, melainkan yang dapat memberdayakan masyarakat,” pungkasnya.
Dalam sosialisasi tersebut, Supian mengajak seluruh elemen pendukung untuk terus bergerak bersama dalam mewujudkan perubahan bagi kemajuan Kota Depok.