Siaran Indonesia-Sekelompok cendekiawan Betawi hari ini (Rabu 24/4) memilih Syamsul Yakin sebagai Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Betawi (ICB).
Pertemuan yang dimotori oleh dedengkot Kelompok Orang-Orang Depok (KOOD) Ahmad Dahlan itu berlangsung sejak pagi hingga siang di sebuah restoran di kawasan Sawangan Depok.
Hadiri dalam perhelatan itu cendekiawan Betawi alumni universitas ternama di Indonesia, seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Islam Negeri (UIN), Universitasi Ibnu Khaldun (UIK), dan sederet lainnya.
Acara diawali dengan silaturahim dan halalbihalal. Karena masih dalam suasana lebaran. Selanjutnya Ahmad Dahlan didaulat untuk membuka acara. “Baba hanya mengumpulkan saja. Selanjutnya silakan musyawarah”, tukasnya.
“Di luar dugaan, respons teman-teman positif. Undangan hanya via WhatsApp tapi yang kumpul lebih dari 25 orang”, ujar dokter Sobari yang memfasilitasi pertemuan itu dalam sambutannya.
Kehangatan acara yang digalar mendadak itu makin terasa saat Pradi Supriatna memberi kata sambutan sebagai tokoh masyarakat Depok yang terkenal humble dan visioner. “Saya menyambut positif dan pertemuan ini sangat penting”, katanya.
Seusai jeda makan siang dan shalat Dzuhur, penggagas pertemuan menetapkan tim formatur untuk menentukan kepengurusan ICB ke depan. Ada tujuh orang yang disepakati, yakni Syamsul Yakin sebagai ketua. Mubtadin Tyas, Sobari, Saroni, Pradi Supriatna, Zikri D Darmawan, dan Acep Azhari masing-masing sebagai anggota.
Dalam sidang tim formatur yang dipimpin Pradi Supriatna disetujui Syamsul Yakin sebagai Ketua Umum ICB. Syamsul Yakin adalah dosen UIN Jakarta dan anggota Dewan Pakar KOOD, ICMI Depok, dan IKADI Pusat.
Dalam sidang tim formatur itu juga disetujui Mubtadin Tyas sebagai Sekretaris Umum dan Acep Azhari sebagai Bendahara Umum, keduanya adalah doktor bidang ekonomi.
Sementara Pradi Supriatna, Sobari, Nina Susana, dan Ahmad Dahlan menjadi Dewan Penasihat ICB.
“Kita akan bekerja sama dan sama-sama bekerja untuk ICB. Akan dilakukan penyempurnaan kepengurusan sebelum digelar rapat kerja nanti”, imbuh Syamsul Yakin saat sambutan sebagai ketua terpilih.
Dalam bekerja, menurut Syamsul, ICB lebih sebagai litbang bagi semua paguyuban Betawi seperti KOOD dan yang lainnya. Hasil kajian ICB nantinya diharapkan dapat dipertimbangkan untuk diimplementasikan.
Cendekiawan yang tergabung dalam ICB berasal dari Depok, Bekasi, Jakarta, dan Tangerang.*
Editor : Rohmat Rospari