Dinkes Ingatkan Bahaya Penggunaan Asbes untuk Kesehatan

- Jurnalis

Rabu, 27 Maret 2024 - 09:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaranindonesia.com – Penggunaan material asbes dalam pembangunan rumah atau hunian bisa memicu masalah kesehatan bagi penghuninya lantaran sifat karsinogenik yang tinggi dari bahan bangunan tersebut.

Kegunaannya yang luas menimbulkan risiko kesehatan yang signifikan. Di antaranya, dapat mempercepat radang dan meningkatkan risiko terkena kanker paru.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, asbes merupakan Bahan Beracun dan Berbahaya (B3) sebagaimana dikategorikan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun.

Ia menyampaikan, asbes masih banyak digunakan di Indonesia khususnya pada bahan bangunan seperti atap dan langit-langit, serta pada komponen kendaraan seperti kampas rem dan kopling.

Berdasarkan data Global Burden of Disease (GBD) tahun 2019, di Indonesia terdapat 1.661 kematian akibat paparan asbes di tempat kerja, di mana 82 persen di antaranya berasal dari kanker paru-paru.

“Diperkirakan jumlah kematian ini akan meningkat menjadi sekitar 3.000 jiwa pada tahun 2040 jika penggunaan asbes tidak segera dikurangi,” ujar Dwi, Senin (25/3).

Ia menjelaskan, gejala penyakit akibat paparan asbes yakni sesak nafas, batuk kering, batuk darah dan nyeri dada. Ia menilai, mengurangi paparan asbes adalah cara terbaik untuk mencegah terjadinya asbestosis atau penyakit lainnya akibat paparan asbes.

“Segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan dan konsultasikan dengan ahli paru jika mengalami gejala penyakit akibat asbes. Tidak lagi menggunakan asbes sebagai atap perumahan dapat dilakukan untuk mencegah asbestosis,” tandas Dwi.***

Komentar Facebook

Berita Terkait

Masa Depan Demokrasi Keerom Pasca Pilkada 2024
Pengamat : Elektabilitas Paslon Didukung Kekuasaan Bertumbangan, Publik Makin Cerdas Berpolitik
Sujud & Cabup Kebumen Arif Sugiyanto Bisa Potensi Kena UUITE
Hati-Hati, Bansos Jadi Alat Politik di Pilkada Kebumen!
UMKM di 2024 Harus Memiliki Straregi Bisnis yang Dinamis dan Responsif
Jalan Sepi Dasco
Ngerahul 6
Ingin Rumah Aman saat Ditinggal Mudik? Ini Tipsnya

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 06:47 WIB

PT Solusi Baitullah Indonesia Gelar Manasik Umrah Diikuti 50 Jemaah

Sabtu, 18 Januari 2025 - 14:12 WIB

Ghiffari Adha Soroti Kebijakan Poligami ASN DKI

Sabtu, 18 Januari 2025 - 09:33 WIB

“Usung Sekolah Islam Berkualitas dan terjangkau Lewat Media Online dan Media Sosial, SMP Tirtajaya Gandeng Siaran Depok”

Jumat, 17 Januari 2025 - 15:36 WIB

PCNU Kota Depok Kirim Bantuan Tahap II untuk Korban Banjir Sukabumi

Jumat, 17 Januari 2025 - 15:28 WIB

100 Hari Kerja Prabowo – Gibran, Dasco : Jangan Kendur

Jumat, 17 Januari 2025 - 14:52 WIB

Jelang 100 Hari Kerja Prabowo – Gibran, 05 Pernyataan Prabowo Yang Kontroversial

Jumat, 17 Januari 2025 - 00:55 WIB

Di Penghujung Akhir 2024, Penjualan Mobil Suzuki Melambung 10%, Ini Pendongkraknya!

Rabu, 15 Januari 2025 - 18:42 WIB

Haji 2025, Kepala BP Haji:  Indonesia Usulkan Tambahan Kuota Petugas ke Arab Saudi

Berita Terbaru