5000 Petani di Kebumen Dapat Diskon Pupuk Nonsubsidi dari Pupuk Indonesia

- Jurnalis

Senin, 22 Januari 2024 - 13:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dwi Satriyo Annurogo selaku Direktur Utama Petrokimia Gresik mengecek kesediaan pupuk bersama jajaran Pejabat Pemerintah Kabupaten Kebumen di Gombong, Senin 22 Januari 2024.

Dwi Satriyo Annurogo selaku Direktur Utama Petrokimia Gresik mengecek kesediaan pupuk bersama jajaran Pejabat Pemerintah Kabupaten Kebumen di Gombong, Senin 22 Januari 2024.

Kebumen, Siaran Indonesia – Para petani di Kabupaten Kebumen mendapatkan pupuk nonsubsidi dengan potongan harga yang cukup besar dalam Gebyar Diskon Pupuk yang digelar di area Gudang Penyangga Pupuk Kebumen yang berada di Gombong.

Pemerintah, melalui Kementerian BUMN dan Kementerian Pertanian bersama Pupuk Indonesia, mengadakan program Gebyar Diskon Pupuk di berbagai kota/kabupaten selama Januari hingga Februari 2024. Hal ini memastikan ketersediaan pupuk di seluruh Indonesia aman.

Melalui Gebyar Diskon Pupuk tersebut, petani mendapatkan satu paket pupuk berupa Nitrea 25 kilogram dan NPK Phonska Plus 25 kilogram, dengan harga Rp 275 ribu, lebih murah dari harga pasaran.

“Harga satu paketnya, dari sebelumnya Rp 450 ribu menjadi Rp 275 ribu. Petani tak perlu memakai Kartu Tani untuk menebus pupuk nonsubsidi diskon. Tapi cukup menunjukkan KTP,” kata Dwi Satriyo Annurogo selaku Direktur Utama Petrokimia Gresik di Gombong, Senin 22 Januari 2024.

Untuk di Kebumen, Pemerintah menyediakan 5000 kupon pupuk murah nonsubsidi dari Petrokimia Gresik sebagai anak perusahaan dari Pupuk Indonesia. Masing-masing penerima pupuk murah sebanyak 50 Kg, berupa Nitrea 25 kilogram dan NPK Phonska Plus 25 kilogram.

Menurut dia, sektor pertanian merupakan sektor yang memiliki kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia. Keberhasilan sektor ini tidak terlepas dari jasa para petani yang telah bekerja keras mendukung ketahanan pangan nasional.

Selama musim tanam ini, pemerintah telah melakukan berbagai upaya dukungan bagi petani agar bisa mendapatkan hasil yang optimal di musim panen nanti. Gebyar Diskon Pupuk 2024 diselenggarakan Pupuk Indonesia, bekerja sama dengan pemerintah.

“Tujuannya ialah untuk memastikan ketersediaan pupuk petani serta memberikan kemudahan bagi petani untuk memperoleh pupuk di musim tanam ini,” katanya.

Pada kegiatan Gebyar Diskon Pupuk, Pemerintah menugaskan Pupuk Indonesia untuk memenuhi kebutuhan pupuk nonsubsidi dan mendorong petani agar segera melakukan penebusan pupuk. Antara lain dengan menyiapkan pupuk nonsubsidi dengan harga terjangkau.

Sementara itu, Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih mewakili Bupati menyambut baik adanya diskon pupuk nonsubsidi dari Pemerintah Pusat. Program ini disebut sangat membantu Pemerintah Daerah dalam pemenuhan kebutuhan pupuk petani.

“Tentunya atas nama Pemerintah Kabupaten Kebumen kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pupuk Indonesia yang telah memberikan diskon pupuk nonsubsidi, in sangat membantu para petani kita, dimana kebutuhan pupuk subsidi juga sangat terbatas,” ujar Ristawati.

Berdasarkan Keputusan Bupati Kebumen Nomor 500.6.1/528 Tahun 2023 Tanggal 29 Desember 2023 bahwa alokasi pupuk bersubsidi Kabupaten Kebumen Tahun 2024 yaitu:

1. Urea sejumlah 16.857,962 ton atau 53% dari RDKK ( 31.969,32 ton)

2. NPK sejumlah 10.666,416 ton atau 29% dari RDKK (36.382,21 ton.

Dibanding tahun 2023, alokasi pupuk bersubsidi Kabupaten Kebumen tahun 2024 mengalami penurunan sebagai berikut:

1. Urea menurun 4.642,038 ton atau 21,59% (Alokasi Urea tahun 2023 sejumlah 21.500 ton)

2. NPK menurun 3.333,584 ton atau 23,81 % (Alokasi NPK tahun sejumlah 14.000 ton).

Wabup Rista menyadari kebutuhan pupuk kimia di Kebumen tidak sebanding dengan jumlah petani yang ada, alias masih sangat kurang. Ia pun menyarankan kepada para petani untuk menambahkan pupuk kompos sebagai pelengkapnya.

Ditemui di lokasi, Marwata petani dari Sempor mengaku senang dengan adanya program pupuk murah dari Pemerintah Pusat. Ia berharap program ini tidak hanya dilakukan satu sekali, tapi berkelanjutan.

“Karena ini sangat membantu para petani di saat musim tanam satu dimulai. Jadi harapanya program pupuk murah ini bisa berkelanjutan, tidak hanya sekali, tapi bisa diberikan pada saat persiapan masa panen selanjutnya,” jelasnya.

Komentar Facebook

Berita Terkait

Venny Buhan Said: Kebebasan Berpendapat Harus Dilakukan Secara Bertanggung Jawab
UP. PKB Jagakarsa Perkuat Komitmen Menuju Zona Integritas dan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)
Tim Hukum BUMDES Tlogosari Tegaskan Siap Kooperatif Untuk Mengungkap Kebenaran
Sidang Etik Komisioner Bawaslu Kebumen Digelar Minggu Depan, Azam Minta DKPP Berikan Sanksi Tegas
SMP VIS Student One Resmi Membuka Pendaftaran PPDB Batch 4 Tahun Ajaran 2025/2026
Serunya Siswa dan Guru Student One Islamic School Bertandang ke Sekolah Islam Internasional Malaysia
IPKBI Turunkan Tim Bantu Investigasi Kecelakaan Maut Bus ALS di Padang Panjang
Dua Kloter Awal Jamaah Haji KBIHU An Nahdliyah Diberangkatkan, Sejumlah Kendala Sempat Mewarnai

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:16 WIB

Soal Band Sukatani, Santri Mengabdi Mengapresiasi Kapolri Listyo Sigit Prabowo

Kamis, 23 Januari 2025 - 16:32 WIB

PAKI Desak Kejagung Percepat Proses Dugaan Kasus Korupsi Tambang Ilegal, Rugikan 700M di Bangka Belitung, PT Rajehan Ariq dan CV Tiga Sekawan Terlibat!

Senin, 6 Januari 2025 - 15:47 WIB

“Pendapat Hukum Atas Viral Nya Perkara Dugaan Pencabulan Anak Dibawah Umur Yang Terjadi Di Kota Depok”

Kamis, 21 November 2024 - 18:04 WIB

Kejari Depok Tunjuk 2 Jaksa Bertangan Dingin Bongkar Kasus Prostitusi di Saladin Depok

Jumat, 6 September 2024 - 15:26 WIB

Pengurus Pusat IKAHI Minta Kesejahteraan Hakim Agar Diperhatikan

Rabu, 4 September 2024 - 14:01 WIB

Anak Pidanakan Orang Tua, Warga Berikan Dukungan Dengan Memakai Kaos Bertuliskan Air Susu Dibalas Racun

Minggu, 1 September 2024 - 19:28 WIB

BPW Peradin Jatim Gelar Tasyakuran Hari Jadi Peradin Ke 60 dan Rakelwil Ke 2 di Hotel Sahid Surabaya

Rabu, 24 Juli 2024 - 11:37 WIB

Penasihat Hukum : TNI Aktif Berinisial JK di Provinsi Maluku Juga Harus Ditetapkan Sebagai Tersangka

Berita Terbaru