SiaranIndonesia.com-Anggota Komisi I DPR RI, Anton Sukartono Suratto hadiri acara sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana bersama Mitra Tahun 2023 Provinsi Jawa Barat.
Kegiatan sosialisasi ini digelar di Pendopo Cikeas Mansion Desa Nagrak, Kec Gunung Putri, Kab Bogor (11/11/2023).
Beberapa tokoh juga hadir pada kegiatan ini. Diantaranya Kepala Desa Kranggan Asdi, Ketua Srikandi Jawa Barat Zuwanna Corna Gumanti, PLT Direktur Komunikasi, Informasi dan Edukasi Dadi Ahmad Roswandi, Perwakilan BKKBN Jawa Barat Nilam Kemuning.
Dalam sambutannya, Anton menyampaikan perihal ciri ciri dan langkah pencegahan stunting. Ia juga mengingatkan bahwa stunting itu bukan penyakit dan tidak ada obatnya.
“Stunting ini bukan penyakit, ini tidak obatnya, kalo penyakit ada obatnya. Makanya kita hanya bisa mencegah”, kata Anton.
Anton juga menjelaskan bahwa saat ini banyak pasangan muda yang bercerai dan terjadi fenomena ‘baby blues’ (gangguan kesehatan mental yang dialami wanita pasca melahirkan).
Hal ini terjadi ketika kondisi seorang ibu stres dan lemas, karena harus mengasuh banyak anak di usia muda sehingga seorang anak tidak dapat terasuh dan dipedulikan secara baik.
Oleh karena itu, Anton menyebut umur dan fisik sangatlah penting dalam pernikahan laki laki maupun perempuan.
“Akhirnya jadinya namanya Baby Blues. Jadinya ibunya itu mungkin lemes atau capek butuh kasih sayang akhirnya dia tidak ngurusin lagi bayi-bayinya. “makanya umur dan fisik sangat penting”, ujar Anton.
Anton pun berharap setelah adanya kegiatan ini, masyarakat harus mengenal dan mengetahui ciri ciri stunting serta bagaimana langkah mencegahnya. Sehingga kedepannya tidak ada lagi stunting di Desa Karanggan.
“Tidak ada lagi stunting di Desa Kranggan. Kan udah dilatih bagaimana mencegahnya, makanannya apa aja, ciri cirinya bagaimana. Bagaimana kita tahu stunting kalo tidak tahu ciri cirinya”, kata Anton saat ditanya wartawan.***