SiaranIndonesia.com-Anggota Komisi 1 DPR RI Anton Sukartono Suratto bersama BKKBN Tak kenal lelah untuk terus mensosialisasikan penurunan stunting di daerah.
Usai berkeliling ke wilayah Bogor Timur, kali ini Anton sukartono dan BKKBN berkunjung ke kampung Ciranji Desa Dramaga Kabupaten Bogor tepatnya di Gedung PGRI Dramaga, Jumat, 27 Oktober 2023.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Bidang Kesehatan Reproduksi BKKBN Pusat, Marianus Mau Kuru, SE, MPH. Lalu ada anggota DPRD provinsi Jawa Barat, Dede Chandra Sasmita Serta ratusan warga setempat.
Untuk meyakinkan seberapa jauh pengetahuan warga kampung Ciranji Desa Dramaga tentang Stunting, maka Anton sukartono Suratto dalam kesempatan tersebut melakukan tanya jawab kepada masyarakat yang hadir.
Bagi warga yang bisa menjawab pertanyaan tentang stunting, maka mendapatkan hadiah uang cash dari Anton Sukartono Suratto.
“Saya sengaja melakukan tanya jawab agar supaya pembicara mengetahui hal-hal yang belum dipahami oleh warga tentang stunting, sehingga pemateri nanti akan menjelaskan hal stunting yang belum dipahami warga,” ujar Anton Sukartono Suratto.
Kepada Siaranindonesia.com Anton Sukartono menyampaikan bahwa untuk hal gizi dari segi makanan warga kampung ciranji desa Dramaga tidak perlu diragukan lagi, karena mereka bisa dengan mudah mendapatkan makanan bergizi secara langsung misalnya telur, ikan,tempe, dan sayur-sayuran.
Semuanya tersedia di pertanian atau peternakan yang dimiliki oleh warga kampung ciranji.
“Saya rasa yang perlu diperhatikan untuk mencegah stunting bagi warga kampung ciranji adalah sanitasi yang harus lebih baik lagi,” ujar Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat tersebut.
Sementara itu Direktur Bina Kesehatan Reproduksi BKKBN Pusat, Marianus Mau Kuru, SE, MPH menyampaikan detail pengertian stunting lalu penyebab stunting serta bagaimana mencegah stunting.
“Stunting ini tidak bisa diobati namun bisa dicegah melalui beberapa hal. Oleh karena itu masyarakat harus memahami terlebih dahulu apa itu stunting baru setelah itu melakukan hal-hal pencegahan stunting,” ujar Marianus Mau Kuru.
Marianus Mau Kuru juga menjelaskan pentingnya peran calon suami sebelum melakukan pernikahan guna mencegah stunting yang berlaku pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)
“Hal yang terpenting untuk mencegah stunting adalah memastikan sperma suami berkualitas, oleh karenanya hindari merokok, miras dan Napza, Hal ini agar sperma suami berkualitas sehingga stunting pun bisa tercegah,” pungkas Marianus Mau Kuru.