Pimpinan Komisi VI DPR RI Ingatkan Pertamina Hulu Energi Untuk Terus Tingkatkan Produktivitas Guna Mendukung Ketahanan Energi Nasional

- Jurnalis

Sabtu, 29 April 2023 - 16:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaranindonesia.com, Sumatera Utara – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung mengingatkan PT Pertamina Hulu Energi (PHE) agar terus meningkatkan produktivitasnya guna mendukung ketahanan energi nasional.

“PHE harus secara konsisten melakukan perbaikan kinerja untuk mengejar pengeboran sumur agar dapat mencapai target lifting minyak dan gas bumi,” ujar Martin.

PHE merupakan perusahaan yang bergerak di sektor hulu migas. PHE antara lain fokus pada kegiatan eksplorasi dan eksploitasi minyak dan gas bumi (migas).

Martin menjelaskan bahwa berdasarkan data, PHE selaku Subholding Upstream Sektor Hulu Pertamina, berperan sebagai kontributor utama produksi migas nasional. Pada tahun 2022, PHE memberikan kontribusi sebesar 68% produksi minyak nasional dan 34% produksi gas nasional.

“Kontribusi produksi PHE terhadap migas nasional saat ini terhitung besar. Ke depan, PHE harus menjaga dan meningkatkan produktivitasnya, agar terus dapat memberikan kontribusi yang maksimal untuk mendukung ketahanan energi nasional,” ujar Martin, dalam sosialisasi BUMN bertema “Peran Pertamina Hulu Energi (PHE) Untuk Menjaga Ketahanan Energi Nasional” di Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, Sabtu, 29 April 2023.

Martin juga mengingatkan, berdasarkan data Rencana Umum Energi Nasional (RUEN), bauran komposisi energi akan berubah perlahan hingga tahun 2050. Volume kebutuhan akan energi fosil pun akan terus meningkat.

“Karena itu, PHE sebagai kontributor utama harus konsisten menjalankan proses bisnis secara berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan energi nasional,” tambah Martin.

Martin juga mendukung pengembangan PHE sebagai pemain utama bisnis hulu migas di Indonesia.

“Mendukung PHE dalam melakukan ekspansi sesuai strategi perusahaan, termasuk dalam hal langkah-langkah investasi, dengan tetap memperhatikan kebijakan sesuai undang-undang yang berlaku dan tidak bertentangan dengan UUD 1945,” tambah Martin.

Martin menjelaskan, saat ini Indonesia merupakan negara net importir minyak. Produksi minyak dalam negeri kita belum bisa memenuhi kebutuhan minyak nasional sehingga diperlukan komitmen pemenuhan target produksi minyak nasional.

“Karenanya, PHE diharapkan dapat berkembang dan menjaga keberlanjutan hulu migas nasional serta dapat membantu memenuhi kebutuhan migas dalam negeri,” pungkas Martin.

Sebagai catatan, PHE telah menjalankan tiga strategi utama untuk memenuhi kebutuhan energi nasional. Pertama, untuk melawan laju penurunan alamiah (natural declining
rate) di wilayah kerja eksisting, PHE melakukan pengeboran sumur pengembangan dan perawatan sumur. Kedua, PHE juga melakukan pengeboran sumur eksplorasi untuk mencari potensi cadangan baru untuk menjaga keberlanjutan bisnis. Ketiga, PHE menjalankan akuisisi di wilayah kerja baru dengan bekerjasama melalui partner dan melakukan ekspansi.

PHE juga berupaya untuk melakukan berbagai macam program dekarbonisasi dalam rangka mendukung Green Strategy PT Pertamina (Persero). Salah satunya melalui pemanfaatan sumber energi gas sebagai energi transisi yang
rendah emisi dan ramah lingkungan.

Seluruh strategi yang dijalankan oleh PHE memiliki kebutuhan pendanaan yang tidak sedikit sehingga PHE perlu mendapatkan dukungan dari berbagai aspek. Antara lain, dari aspek pendanaan dan langkah-langkah investasi yang transparan agar kegiatan operasional bisa berjalan lancar untuk menjaga ketahanan energi nasional.***

Komentar Facebook

Berita Terkait

Inilah Calon Penerus Gus Miftah: Siapa yang Tepat untuk Tugas Berat Ini?
Tokoh Muda Sumsel Dukung Gus Farkhan Sebagai Utusan Khusus Presiden
Prabowo Tegaskan PPN 12% Hanya untuk Barang Mewah: Kita Tetap Lindungi Rakyat Kecil
LD PBNU dan LTM PBNU Gelar Standardisasi Kompetensi Imam dan Khatib Jumat Angkatan Ke-5
KH Hafidz Taftazani: Dinamika Dakwah di Era Digital, Pentingnya Sertifikasi Dai dan Penceramah
Tokoh Agama Budha Dukung Gus Farkhan Pengganti Gus Miftah
Sah! Pramono Anung-Rano Karno Menang Satu Putaran Pilkada Jakarta Dengan Meraih 50,07 Persen
KOPI Maju Dorong Gus Farkhan Sebagai Figur Muda yang Kompeten untuk Pimpin Bidang Keagamaan

Berita Terkait

Senin, 9 Desember 2024 - 13:49 WIB

Inilah Calon Penerus Gus Miftah: Siapa yang Tepat untuk Tugas Berat Ini?

Senin, 9 Desember 2024 - 10:46 WIB

Tokoh Muda Sumsel Dukung Gus Farkhan Sebagai Utusan Khusus Presiden

Minggu, 8 Desember 2024 - 19:13 WIB

LD PBNU dan LTM PBNU Gelar Standardisasi Kompetensi Imam dan Khatib Jumat Angkatan Ke-5

Minggu, 8 Desember 2024 - 16:18 WIB

KH Hafidz Taftazani: Dinamika Dakwah di Era Digital, Pentingnya Sertifikasi Dai dan Penceramah

Minggu, 8 Desember 2024 - 16:14 WIB

Tokoh Agama Budha Dukung Gus Farkhan Pengganti Gus Miftah

Minggu, 8 Desember 2024 - 15:14 WIB

Sah! Pramono Anung-Rano Karno Menang Satu Putaran Pilkada Jakarta Dengan Meraih 50,07 Persen

Minggu, 8 Desember 2024 - 13:45 WIB

KOPI Maju Dorong Gus Farkhan Sebagai Figur Muda yang Kompeten untuk Pimpin Bidang Keagamaan

Minggu, 8 Desember 2024 - 13:20 WIB

Gus Muwafiq dan Pengasuh Ponpes Al Istiqomah Sebut Gus Farkhan Cocok Gantikan Gus Miftah

Berita Terbaru