Papua Gencarkan Kenaikan Ketahanan Pangan

- Jurnalis

Senin, 10 Oktober 2022 - 13:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaranindonesia.com – Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua menggencarkan menanam cabai guna menaikkan ketahanan pangan dan pemberian bantuan sosial buat warga menjadi kebijakan strategis mengendalikan inflasi daerah.

“Untuk kegiatan tanam cabai sudah berjalan dilakukan warga Biak dan ASN lingkungan pemerintah kabupaten Biak Numfor,” ujar Plt Sekretaris Daerah Biak ZR Mailoa menanggapi strategi Pemkab Biak Numfor mengendalikan inflasi daerah,Sabtu.

Ia mengakui, buat ketahanan pangan pihak Pemkab Biak Numfor melalui dinas terkait menyalurkan bantuan bibit tanaman cabai untuk warga.

Sebagian aktivitas menanam cabai di lingkungan sekolah, halaman rumah dan kebun pribadi warga sudah berjalan hingga saat ini.

Sementara buat program penyaluran bantuan sosial langsung tunai, menurut Plt Sekda Mailoa, hingga kini sedang proses pembagian kepada masyarakat penerima manfaat yakni nelayan, sopir taksi dan tukang ojek.

”Serta untuk program bantuan modal usaha untuk pelaku UMKM Biak melalui dinas koperasi UKM,”ujarnya.

Secara keseluruhan program pengendalian inflasi daerah, menurut Mailoa, sudah berjalan dilakukan Pemkab Biak Numfor.

Buat dana penunjang program pengendalian inflasi daerah berupa pemberian bantuan langsung tunai dan bibit tanaman, menurut Plt Sekda Mailoa, bersumber dari dana transfer umum sebanyak dua persen.

“Secara total dana untuk bantuan langsung tunai dampak pengendalian inflasi kenaikan BBM mencapai Rp3,5 miliar,”ujarnya.

Ia berharap, proses penyaluran bantuan langsung tunai dampak kenaikan BBM di Biak Numfor berjalan lancar hingga selesai.

Untuk data penerima manfaat bansos BLT, menurut Mailoa, sudah divalidasi dengan data dari dinas sosial untuk mencegah penerima bansos dobel “Saya optimistis program pengendalian inflasi daerah bisa berjalan sesuai harapan kebijakan Pemkab Biak Numfor,”harapnya.

Komentar Facebook

Berita Terkait

Kurang dari 1×24 Jam, Satreskrim Polres Kebumen Ungkap Kasus Begal Sadis di Jalan Lingkar Selatan Mirit
Proyek Pengurugan Lapangan Kawedusan Tahun 2024 Telan Anggaran Rp800 Juta
WiFi Diduga Ilegal Dipasang Tanpa Seizin Pemerintah Desa dan Lingkungan Setempat, Warga Ngabean Merasa Terganggu
Fathan Nabigh Ghani: Turnamen Handball Jadi Sarana Sportivitas dan Silaturahmi Antar Pelajar
Manajemen RSUD dr. Soedirman Didesak Evaluasi Sistem Insentif oleh Pegawai
Perkuat Kualitas Pendidik, Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Depok adakan Penataran Guru Pengabdian Tahun 2025
Reza Mardhika: Oxymine Harus Jadi Air Minumnya Orang Kebumen
CV Nindya Utama Dilaporkan ke Polsek Adimulyo atas Dugaan Pencemaran Lingkungan

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 14:07 WIB

Kurang dari 1×24 Jam, Satreskrim Polres Kebumen Ungkap Kasus Begal Sadis di Jalan Lingkar Selatan Mirit

Kamis, 24 April 2025 - 07:11 WIB

Proyek Pengurugan Lapangan Kawedusan Tahun 2024 Telan Anggaran Rp800 Juta

Selasa, 22 April 2025 - 19:45 WIB

Fathan Nabigh Ghani: Turnamen Handball Jadi Sarana Sportivitas dan Silaturahmi Antar Pelajar

Kamis, 17 April 2025 - 13:46 WIB

Manajemen RSUD dr. Soedirman Didesak Evaluasi Sistem Insentif oleh Pegawai

Minggu, 13 April 2025 - 13:01 WIB

Perkuat Kualitas Pendidik, Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Depok adakan Penataran Guru Pengabdian Tahun 2025

Sabtu, 12 April 2025 - 08:06 WIB

Reza Mardhika: Oxymine Harus Jadi Air Minumnya Orang Kebumen

Rabu, 9 April 2025 - 14:49 WIB

CV Nindya Utama Dilaporkan ke Polsek Adimulyo atas Dugaan Pencemaran Lingkungan

Minggu, 30 Maret 2025 - 08:47 WIB

Guru Penggerak Kebumen Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Banjir dan Longsor

Berita Terbaru