SMPIT Nururrahman Bersama Konsultan Sekolah Alumni Gontor Gelar Pelatihan Guna Tumbuhkan Jiwa Keikhlasan Guru

- Jurnalis

Minggu, 14 Agustus 2022 - 13:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SiaranIndonesia.com- Guru akan tetap selalu menjadi murid. Tapi orang yang menjadi murid tidak selalu bisa memosisikan sebagai guru. Bersyukurlah bagi orang-orang yang berpotensi dan mau berusaha untuk menjadi guru.

Dengan izin Allah, dia bisa meninggikan derajatnya walau kita tak pernah tahu seberapa. Kalau sudah berderajat di hadapan Allah, apalagi di hadapan makhluk-Nya. Mulia akan selalu datang pada orang yang tidak pernah meminta kemuliaan.

Guru, tidak akan pernah bisa mendidik murid-muridnya tanpa didasari ruh. Pekerjaan tak akan pernah berhasil dan sukses, tanpa adanya ruh dari seorang yang mengerjakan.

Berdasarkan hal tersebut SMPIT Nururahman mengadakan pelatihan untuk menumbuhkan jiwa keikhlasan dan daya juang Guru

Wakil kepala sekolah SMPIT Nururrahman, H. Achmad Faozan, Lc, mengatakan Tujuan training spiritual yg dilaksanakan Guna meningkatkan kualitas SDM SMPIT Nururrahman khususnya kesadaran peran utama guru di era 4.0.

Sehingga melalui kegiatan yang dilakukan, tumbuh kesadaran diri para pendidik di Lingkungan SMPIT Nurrurahman akan tanggung jawab mereka yang meneruskan estafet kenabian untuk menghantarkan peserta didik menjadi generasi yang Sholeh dan Muslih.

Sementara itu Ahmad Basyari, M.Pd.I, selaku Kepala Sekolah menjelaskan pentingnya nilai keikhlasan dalam mengajar, beliau menyampaikan tentang ruhul amali huwa ikhlas, ruh nya suatu pekerjaan adalah keikhlasan, maka dari itu keikhlasan itu harus tertanam dalam jiwa pendidik.

Tak lupa pula Awaluddin Faj, selaku Konsultan Pendidikan Sekolah Islam mengatakan Dalam khazanah pendidikan Islam ada ungkapan populer: ”Attariqah ahammu min al maddah. Al mudarrisu ahammu min attariqah. Wa ruhu al mudarrisu ahammu min al mudarrisu nafsihi”. Terjemahannya: Metode lebih penting daripada materi/kurikulum. Guru lebih penting daripada metode. Namun, roh/spirit guru jauh lebih penting daripada guru itu sendiri.

Ungkapan di atas memberikan gambaran tentang inti persoalan pendidikan, yaitu guru, dan menunjukkan dari mana harusnya langkah peningkatan mutu dan kinerja guru dimulai.

Menjadi guru adalah sebuah Profesi yang beruntung dan bersyukur, karena tiga amalan yang tidak Akan terputus akan diperolehnya, Maka dari itu, menjadi guru adalah “panggilan hati”, bekerja dengan penuh dedikasi dan loyalitas, sehingga terbangun kesadaran akan mengajar/mendidik menjadi misi dan tujuan hidup guru selaku manusia. Ungkap lulusan Pondok Modern Darussalam Gontor ini.

Pengalaman narasumber dalam dunia pendidikan, dari sebagai staff, guru, manajemen, pimpinan membuat suasana Pelatihan menjadi hidup, karena berdasarkan pengalaman dan menerapkan pelatihan mampu mengubah pola pikir dan membangun motivasi guru untuk terus terbangun loyalitas dan produktifitasnya sehingga spirit keikhlasan dalam diri guru efektif dan nyata hasilnya.

Bagi bapak dan ibu yang ingin mengadakan kegiatan serupa bisa hubungi 0878-8998-3338

Komentar Facebook

Berita Terkait

Inilah Calon Penerus Gus Miftah: Siapa yang Tepat untuk Tugas Berat Ini?
Tokoh Muda Sumsel Dukung Gus Farkhan Sebagai Utusan Khusus Presiden
Prabowo Tegaskan PPN 12% Hanya untuk Barang Mewah: Kita Tetap Lindungi Rakyat Kecil
LD PBNU dan LTM PBNU Gelar Standardisasi Kompetensi Imam dan Khatib Jumat Angkatan Ke-5
KH Hafidz Taftazani: Dinamika Dakwah di Era Digital, Pentingnya Sertifikasi Dai dan Penceramah
Tokoh Agama Budha Dukung Gus Farkhan Pengganti Gus Miftah
Sah! Pramono Anung-Rano Karno Menang Satu Putaran Pilkada Jakarta Dengan Meraih 50,07 Persen
KOPI Maju Dorong Gus Farkhan Sebagai Figur Muda yang Kompeten untuk Pimpin Bidang Keagamaan

Berita Terkait

Senin, 9 Desember 2024 - 13:49 WIB

Inilah Calon Penerus Gus Miftah: Siapa yang Tepat untuk Tugas Berat Ini?

Senin, 9 Desember 2024 - 10:46 WIB

Tokoh Muda Sumsel Dukung Gus Farkhan Sebagai Utusan Khusus Presiden

Minggu, 8 Desember 2024 - 19:13 WIB

LD PBNU dan LTM PBNU Gelar Standardisasi Kompetensi Imam dan Khatib Jumat Angkatan Ke-5

Minggu, 8 Desember 2024 - 16:18 WIB

KH Hafidz Taftazani: Dinamika Dakwah di Era Digital, Pentingnya Sertifikasi Dai dan Penceramah

Minggu, 8 Desember 2024 - 16:14 WIB

Tokoh Agama Budha Dukung Gus Farkhan Pengganti Gus Miftah

Minggu, 8 Desember 2024 - 15:14 WIB

Sah! Pramono Anung-Rano Karno Menang Satu Putaran Pilkada Jakarta Dengan Meraih 50,07 Persen

Minggu, 8 Desember 2024 - 13:45 WIB

KOPI Maju Dorong Gus Farkhan Sebagai Figur Muda yang Kompeten untuk Pimpin Bidang Keagamaan

Minggu, 8 Desember 2024 - 13:20 WIB

Gus Muwafiq dan Pengasuh Ponpes Al Istiqomah Sebut Gus Farkhan Cocok Gantikan Gus Miftah

Berita Terbaru