Konsolidasi Pemuda Tani HKTI Papua

- Jurnalis

Selasa, 8 Maret 2022 - 09:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaranindonesia.com, Jayapura – Pemuda Tani HKTI Provinsi Papua siap dilantik. Konsolidasi yang berlangsung dengan penuh kekeluargaan ini adalah silaturahim perdana jajaran calon pengurus DPD Pemuda Tani sekaligus membicarakan berbagai persiapan deklarasi dan pelantikan.

Hal ini disampaikan Koordinator Pembentukan DPD Pemuda Tani HKTI Provinsi Papua, Sri Wahyuni Yuliana Alfonsina Rumbarar, dalam keterangan pers, Senin (7/3/22) di Jayapura.

Sri menegaskan bahwa Papua sangat kaya akan sumberdaya alam, termasuk pertanian. Potensi pengembangan pertanian baik pangan, peternakan, hortikultura, dan lain-lain masih sangat besar. Lahan masih luas dan saatnya pemuda Papua mengambil peran untuk bertani atau menjadi entrepreneur di sektor pertanian.

“Petani Papua harus sejahtera, oleh karenanya produksi pertanian yang tinggi sangat penting dan juga saat yang sama harus ada peningkatan nilai tambah. Disinilah Pemuda Papua bisa mengambil peran baik sebagai pendamping petani, atau pelaku usaha di bagian hilir”, Ujarnya.

“Alumni Kedokteran Uncen ini menilai sisnis pertanian setidaknya level UMKM saja, sangat potensial. Kita punya umbi-umbian bahkan endemik, ada sagu, kopi, dan lain-lain bisa membuat orang Papua sejahtera jika di tata dengan baik”.

Oleh karena itu diperlukan SDM yang memadai dan teknologi khususnya pasca penen untuk meningkatkan nilai tambah. Dan itu harus dimulai oleh Pemuda Tani.

“Sri juga menghimbau agar pangan lokal tetap di jaga. Memang saat ini rakyat Papua sudah terbiasa makan nasi, tetapi kita jangan lupakan sagu, umbi-umbian karena ini makanan khas kita dan jangan merasa inferior kalau mengkonsumsinya karena itu makanan yang sehat”. Tandasnya.

Selain itu, pangan lokal akan membuat bangsa Indonesia memiliki ketahanan pangan. Jadi diverisifikasi pangan harus jalan, setidaknya kita di Papua ini. Kita harus mengurangi ketergantungan pada impor, manfaatkan pangan lokal.

Komentar Facebook

Berita Terkait

Debat Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati, Paslon DIAMOND Semakin Unggul
GMPJ Senam Sehat Bersama Emak-Emak Pecinta Mas Pram dan Bang Doel
Rahasia di Balik Kenyamanan Rumah Pensiunan Jokowi: Sistem Penyimpanan Air Bebas Kuman!
Himpunan Mahasiswa Labuhanbatu (HIMLAB) RAYA JAKARTA Apresiasi DPP Nasdem Jadikan Arjan Priadi Ketua DPRD Labuhan Batu: Sosok wakil rakyat yang merakyat
Masjid Istiqlal Selenggarakan Launching Buku Pertautan Muslim Indonesia dan Tiongkok
Riungan Budaya: Ngobrol Santai Seputar Budaya Bersama DPP PKS di Subang
Penulis Buku Pertautan Muslim Indonesia dan Tiongkok Mengajak Kita Menjelajahi Masa Lampau Hingga Masa Kini
Kampanye DIAMOND di Kecamatan Penyinggahan Dihadiri Ribuan Warga

Berita Terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 13:46 WIB

Bank DKI Sabet Penghargaan The Best Indonesia Annual Report Award 2024

Selasa, 24 September 2024 - 10:29 WIB

Para Jurnalis Yuk Merapat! Pegadaian Media Awards 2024 Diperpanjang

Selasa, 10 September 2024 - 08:27 WIB

PGE Perkenalkan Paradigma Baru Pengembangan Energi Panas Bumi Indonesia

Senin, 9 September 2024 - 10:49 WIB

Pupuk Indonesia, PLN dan ACWA Power Bangun Ekosistem Hidrogen Hijau

Jumat, 6 September 2024 - 20:39 WIB

Pupuk Indonesia, Pertamina Kolaborasi Pengembangan CCS dan CCUS

Jumat, 6 September 2024 - 20:16 WIB

Kemendag Dorong Adopsi AI di Sektor Perdagangan Digital

Rabu, 4 September 2024 - 22:01 WIB

Inklusi Keuangan, Infrastruktur Kredit Perlu Perbaikan

Rabu, 28 Agustus 2024 - 05:27 WIB

Aliansi Pekerja Buruh Logistik Indonesia Tolak Monopoli Jasa Pengiriman yang Dilakukan Perusahaan e-Commerce Asing

Berita Terbaru