Siaranindonesia.com-SMA Negeri 4 dan 68 Jakarta terpaksa menghentikan pembelajaran tatap muka 100%. Karena ditemukan siswa terkonfirmasi positif covid 19. Dimana sebelumnya pemerintah menegaskan pembelajaran tatap muka akan terus diberlakukan.
Pembelajaran tatap muka lanjutan di SMA Negeri 4 Jakarta yang rencana nya akan digelar pada senin pagi ternyata gagal dilakukan. Pihak sekolah sementara memperpanjang status lockdown hingga satu pekan kedepan setelah meningkatnya temuan kasus positif covid19.
Dari hasil tracing tes official terhadap 123 siswa guru dan pegawai kembali ditemukan kasus covid19 sebanyak 5 siswa. Total ada 10 siswa yang terpapar covid19. Selain tracing pihak sekolah juga rutin menyemprot cairan disinfektan keseluruh area sekolah.
Penutupan sekolah dan tidak lagi menggelar PTM 100% untuk satu pekan kedepan, juga dilakukan pihak SMA 68 Jakarta. Penutupan dilakukan setelah seorang siswa positif covid19. Agar virus tidak meluas pihak sekolah langsung melakukan lockdown dan meminta siswa isolasi mandiri.
Meskipun demikian pemerintah menegaskan pembelajaran tatap muka akan terus diberlakukan di tengah temuan kasus covid19 varian omicron disejumlah sekolah. Pemerintah memastikan selalu menggunakan data untuk menganalisa dan memprediksi kondisi pada covid19 khususnya varian omicron yang mulai melonjak di indonesia.