Siaranindonesia.com– Tanah Pasundan sudah tentu terkenal dengan hidangan-hidanganya dari makanan berat hingga kudapan, surabi merupakan salah satu kudapan yang hingga kini masih lestari.
Selain terkenal dengan keindahan alamnya, Jawa Barat juga merupakan wilayah yang harum namanya kalau bicara soal kuliner. Terbentang dari dataran tinggi hingga dataran rendah, ragam kuliner khas Khas Tanah Sunda begitu beragam,salah satunya kuliner legendaris surabi yang masih eksis hingga saat ini.
Salah satu yang unik ialah Surabi hijau di wilayah Karawang, dimasak menggunakan kayu bakar dan Anglo sebagai kompornya, makanan ini memiliki aroma yang khas, adonan memiliki rasa khas dan warna hijau alami, karena memadukan sari daun pandan dan daun Suji.
Di lokasi pembuatan surabi ini adonan selalu diolah sesaat sebelum dimasak dan disajikan untuk menjaga kesegaran bahan-bahan adonan. Hal ini karena jika surabi disajikan dalam waktu lama akan berair sehingga khawatir rasnya berbeda.
“Seandainya Surabi habis maka kita adonin lagi, jadi kue tetep baru adonan tetep baru “, Ujar Lis Sugianto selaku sebagai Penjual Surabi Hijau
Surabi hijau ini disajikan dengan dua pilihan rasa kinca, kinca biasa dan kinca durian.
“Warnanya hijau ya menarik, aromanya juga wangi. Dirasain juga lebih enak kali dimakan anget-anget langsung datang kesini, pokoknya cocok banget deh buat cemilan buat selingan buat kita siang-siang kaya gini”, Sambung Ana Rosiyana selaku sebagai Pembeli Surabi Hijau
Kekhasan adonan surabi dan cara mengolahnya tradisional terbukti membantu melestarikan panganan tradisional Tanah Sunda.
Penulis By: Khalifah Sekar Arum