Menjajal Kuliner Legendaris Surabi Hijau

- Jurnalis

Kamis, 20 Januari 2022 - 14:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaranindonesia.com– Tanah Pasundan sudah tentu terkenal dengan hidangan-hidanganya dari makanan berat hingga kudapan, surabi merupakan salah satu kudapan yang hingga kini masih lestari.

Selain terkenal dengan keindahan alamnya, Jawa Barat juga merupakan wilayah yang harum namanya kalau bicara soal kuliner. Terbentang  dari dataran tinggi hingga dataran rendah, ragam kuliner khas Khas Tanah Sunda begitu beragam,salah satunya kuliner  legendaris surabi yang masih eksis hingga saat ini.

Salah satu yang unik ialah Surabi hijau di wilayah Karawang, dimasak menggunakan kayu bakar dan Anglo sebagai kompornya, makanan ini memiliki aroma yang khas, adonan memiliki rasa khas  dan warna hijau alami, karena memadukan sari daun pandan dan daun Suji.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di lokasi pembuatan surabi ini adonan selalu diolah sesaat  sebelum dimasak dan disajikan untuk menjaga kesegaran bahan-bahan adonan. Hal ini karena jika surabi disajikan dalam waktu lama akan berair sehingga khawatir rasnya berbeda.

“Seandainya Surabi habis maka kita adonin lagi, jadi kue tetep baru adonan tetep baru “, Ujar Lis Sugianto selaku sebagai Penjual Surabi Hijau

Surabi hijau ini disajikan dengan dua pilihan rasa kinca, kinca biasa dan kinca durian.

“Warnanya hijau ya menarik, aromanya juga wangi. Dirasain juga lebih enak kali dimakan anget-anget langsung datang kesini, pokoknya cocok banget deh buat cemilan buat selingan buat kita siang-siang kaya gini”, Sambung Ana Rosiyana selaku sebagai Pembeli Surabi Hijau

Kekhasan adonan surabi dan cara mengolahnya tradisional terbukti membantu melestarikan panganan tradisional Tanah Sunda.

Penulis By: Khalifah Sekar Arum

Komentar Facebook

Berita Terkait

Sibuk Atur Arus Mudik, Polisi Satlantas Polres Kebumen Sampai Buka Puasa Di jalanan
Pandan Kuning Park Kebumen Siap Sambut Wisatawan Saat Libur Lebaran
Caleg DPRD Provinsi Jateng Terpilih I Putu Dody dan 16 Saksi Lainnya Bakal Diperiksa KPK
LiburKeren! Libur Lebaran, Dukcapil Kebumen Tetap Buka Layanan
Punya Prestasi Bagus, Hasan Bayuni Kembali Jabat Direktur PKU Sruweng
Festival Ramadan 2024, Potensi Emas di Jakarta Luar Biasa
Bantu Pengungsi Palestina di Yordania, Para Relawan Indonesia Bentuk Care PETRA
PKBM Primago Indonesia Tebarkan Kebaikan Melalui Ramadhan

Berita Terkait

Sabtu, 13 April 2024 - 16:26 WIB

DPP GAMKI Putuskan Tuan Rumah Paskah dan Dies Natalis GAMKI 2024 di Alor, NTT

Sabtu, 13 April 2024 - 16:19 WIB

Pro-Kontra Soal Habib, Ini Jawaban Sejuk Gus Wahyu NH. Aly

Rabu, 10 April 2024 - 13:25 WIB

Program Dakwah NU Mendunia, 18 Ribu WNI Taiwan Padati Sholat Idulfitri 1445 H /2024 M

Minggu, 7 April 2024 - 16:38 WIB

Hj. Eko Suwarni SH MH Turut mendampingi PJ Gubernur Jateng, melepas Mudik Gratis KA. Jaka Tingkir

Jumat, 5 April 2024 - 22:15 WIB

Literasi Digital Edisi ke-7, LD PBNU Imbau Warganet untuk Saring sebelum Sharing

Kamis, 4 April 2024 - 10:33 WIB

Bertemu Konjen RI di Sydney, Pengurus PCINU Australia Sampaikan Program Dai Mendunia

Rabu, 3 April 2024 - 22:22 WIB

LD PBNU Kembali Gelar Literasi Digital, Ajak Warga Tangsel Bijak Bermedsos

Rabu, 3 April 2024 - 18:54 WIB

Caleg DPRD Kabupaten Tolikara Marthen Kogoya Kecewa Suara Berkurang Drastis Minta KPU Profesional

Berita Terbaru

Nasional

Pro-Kontra Soal Habib, Ini Jawaban Sejuk Gus Wahyu NH. Aly

Sabtu, 13 Apr 2024 - 16:19 WIB