Siaranindonesia.com-Multiverse merupakan sebuah hipotesis berupa kemungkinan adanya beberapa kumpulan alam semesta termasuk alam semesta tempat kita tinggal. Mengutip Live Science, berikut ini adalah lima teori yang mendukung multiverse bukan suatu kemustahilan:
1.Infinite Universes
Para ilmuwan tidak dapat memastikan seperti apa bentuk ruang-waktu, tetapi kemungkinan besar – datar dan membentang tanpa batas. Tetapi jika ruang-waktu berlangsung selamanya, maka ini bisa berulang pada suatu waktu karena adanya partikel yang terbatas dan dapat diatur pada ruang dan waktu.
Singkatnya, seseorang bisa melihat menemukan versi lain dari diri mereka yang sebenarnya merupakan versi tak terbatas dari dirinya. Beberapa dari ‘kembaran’ ini mungkin akan melakukan apa yang Anda lakukan sekarang, sementara yang lain akan mengenakan pakaian yang berbeda pagi ini. Ada juga yang memilih untuk membuat keputusan berbeda dalam hidup seperti misalnya soal karier.
2.Bubble Universes
Perdasarkan penelitian dari kosmolog Tufts University, Alexander Vilenkin, ketika melihat ruang-waktu secara keseluruhan, beberapa area ruang berhenti menggembung seperti Big Bang menggembungkan alam semesta kita sendiri. Namun, yang lain akan terus bertambah besar.
Yang menarik tentang teori ini adalah alam semesta lain dapat memiliki hukum fisika yang sangat berbeda dari kita, karena mereka tidak terkait.
3 Daughter Universes
Teori ini menjelaskan adanya kemungkinan beberapa alam semesta mengikuti teori mekanika kuantum. Daughter Universes atau Many Worlds Theory, yang dikemukakan oleh Hugh Everett, percaya bahwa alam semesta menciptakan ‘salinan’ untuk setiap kemungkinan hasil dari sebuah situasi yang terjadi.
Ketika di alam semesta ini Anda memutuskan untuk terus membaca artikel ini, di alam semesta lain bisa jadi membuat Anda justru menghentikan kegiatan membaca Anda dan berpaling ke hal lain.
4.Mathematical Universes
Secara sederhana, teori yang dicetuskan oleh Max Tegmark dari Massachusetts Institute of Technology di tahun 2012 ini menjelaskan bahwa struktur matematika dapat berubah tergantung di mana Anda berada.
“Saya benar-benar percaya ada alam semesta di luar sana yang dapat eksis secara independen dan akan terus ada sekalipun tidak ada lagi manusia,” ujarnya.
5.Parallel Universes
Parallel universes atau dunia paralel cukup heboh dibicarakan beberapa kurun waktu terakhir. Teori dunia paralel bisa dijelaskan sebagai kehidupan manusia beserta alam semesta secara bersamaan satu sama lain.
Para ahli kuantum percaya bahwa setiap hari (setiap detik, bahkan) sebuah dunia paralel tercipta. Yang mencengangkan, masing-masing dunia tidak menyadari kehadiran dunia lainnya dan tidak ada yang dapat memastikan dunia mana yang sebenarnya nyata.