Siaranindonesia.com-Muktamar PBNU ke-34 yang berlangsung di Universitas Lampung 22-23 Desember 2021 telah usai. KH. Yahya Cholil Tsaquf terpilih sebagai Ketua Umum PBNU periode 2021 – 2026.
Gus Yahya, sapaan akrab KH. Yahya Cholil Tsaquf, merupakan anggota Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI). Ia memiliki pengalaman organisasi sebagai Ketua HMI Jogjakarta tahun 1985.
Ia terpilih sebagai Ketua Umum PBNU setelah melewati mekanisme pemilihan dalam muktamar pada 24 Desember 2021. Mekanisme awal penjaringan bakal calon Ketua Umum PBNU dengan suara tertinggi 327, disusul KH. Said Aqil Siradj memeroleh 203 suara, KH. As’ad Ali mendapat 17 suara, KH. Marzuki Mustamar meraih 2 suara, Ramdhan 1 suara, lalu 1 suara rusak, dan 1 suara tidak sah.
Dari salah satu persyaratan yang berhak maju ke pemilihan tahap berikutnya minimal 99 suara maka pemilihan dilanjutkan dengan pemilihan calon Ketua Umum PBNU yang diikuti oleh KH. Yahya Cholil Tsaquf vs KH Said Aqil Siradj.
Perolehan untuk KH. Yahya Cholil Tsaquf 337 dan KH. Said Aqil Siradj 210 serta 1 suara tidak sah, dengan total 548 suara.