Berapa lama kita bisa bertahan napas

- Jurnalis

Selasa, 21 Desember 2021 - 14:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaranindonesia.com-Sebagai manusia oksigen adalah hal penting, karena dengan oksigen manusia bisa bernafas sekaligu hidup, lalu bagaimana jika dalam suatu keadaan kita tidak bisa menghirup oksigen?  Seberapa lama manusia bisa menahan napas?

Perlu diketahui bahwa rekor terlama manusia menahan nafas baru setengah jam. Rekor ini pun bisa tembus dan terjadi karena rajin latihan dan karena dilakukan di dalam air yang ternyata cukup membantu.

Rata-rata manusia bisa menahan napas sekitar puluhan detik aja. Dan ternyata meskipun kita mencoba memaksa menahan napas sampai rasanya dada mau meledak, itu tidak bakal membuat kita meninggal dunia, namun hanya membuat kita pingsan aja. Dan setelah jatuh pingsan pun tubuh kita pun langsung bakal otomatis napas lagi.

Menahan napas didalam air harus hati-hati melakukannya, karena kalau gagal dan kita tenggelam, maka tidak hanya air saja yang akan masuk ke paru-paru tapi tubuh kita akan langsung kejang-kejang kulit membiru detak jantung pun berhenti dan segalanya mulai berubah jadi gelap

Sebagai informasi, dalam kehidupan nyata ada orang-orang yang sanggup bernafas dan menahan nafas didalam air, orang-orang tersebut hidup di perairan negara kita sendiri. mereka adalah Suku Bajau.

Suku bajo ini hidupnya pindah-pindah di lautan. sampai ratusan tahun lamanya mereka sudah terbiasa menyelam seharian untuk mencari makan menangkap ikan gurita dan hewan laut lain. akibatnya di tubuh mereka itu ada penyesuaian genetik yang terjadi secara perlahan.

Limpa orang-orang Bajau ini jadi jauh lebih besar dari manusia normal pada umumnya Limpa itu sendiri ibarat baterai sel untuk darah merah kaya oksigen. yang akhirnya karena ukurannya lebih besar sehingga bisa bikin tahan lamaa Suku Bajau.

 

Komentar Facebook

Berita Terkait

Atlet Indonesia Menjajal Sepeda Downhill Terbaru Polygon dari Ajang Ekstrem Red Bull Rampage
Fathan Nabigh Ghani: Turnamen Handball Jadi Sarana Sportivitas dan Silaturahmi Antar Pelajar
Pebalap Astra Honda Cetak Podium Perdana di Thailand Talent Cup 2024
Ribuan Peserta CommuterRun Meriahkan Rangkaian HUT Ke-16 KAI Commuter
Jelang Lawan Arab Saudi Beberapa Pemain Timnas Indonesia Umroh Bareng
Bukti Nyata Kepala BIN Memajukan Olahraga Volly; Jakarta BIN Juara Proliga Putri 2024
Sean Gelael Kembali Berlaga di Ajang 24 Hours of Le Mans
Aqua Jadi Official Mineral Water Timnas Sepak Bola Indonesia

Berita Terkait

Senin, 12 Mei 2025 - 16:09 WIB

Venny Buhan Said: Kebebasan Berpendapat Harus Dilakukan Secara Bertanggung Jawab

Minggu, 11 Mei 2025 - 19:49 WIB

Bimbel Primago membuka Program Akademi Guru Primago (AGP)#5 Tahun 2025 Bagi Alumni Muda Pondok Modern Darussalam Gontor

Minggu, 11 Mei 2025 - 09:59 WIB

UP. PKB Jagakarsa Perkuat Komitmen Menuju Zona Integritas dan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)

Jumat, 9 Mei 2025 - 22:09 WIB

Sidang Etik Komisioner Bawaslu Kebumen Digelar Minggu Depan, Azam Minta DKPP Berikan Sanksi Tegas

Kamis, 8 Mei 2025 - 17:19 WIB

SMP VIS Student One Resmi Membuka Pendaftaran PPDB Batch 4 Tahun Ajaran 2025/2026

Kamis, 8 Mei 2025 - 16:46 WIB

Serunya Siswa dan Guru Student One Islamic School Bertandang ke Sekolah Islam Internasional Malaysia

Kamis, 8 Mei 2025 - 11:27 WIB

IPKBI Turunkan Tim Bantu Investigasi Kecelakaan Maut Bus ALS di Padang Panjang

Rabu, 7 Mei 2025 - 20:36 WIB

Dua Kloter Awal Jamaah Haji KBIHU An Nahdliyah Diberangkatkan, Sejumlah Kendala Sempat Mewarnai

Berita Terbaru

Opini

Gereja Benteng Terakhir Bagi Rakyat Papua Barat

Selasa, 13 Mei 2025 - 10:33 WIB