Oleh: Nur Imam Mahdi
Pemerintah Finlandia membentuk sistem pendidikan dengan prinsip sedikit mengajar, perbanyak belajar. Pendidikan finlandia mencetak lulusan-lulusan yang berkualitas dan memiliki daya saing yang tinggi. Salah satu lulusan dari finlandia yang terkenal adalah Linus Torvalds sebagai perekayasa software karena menciptakan sistem operasi Open Source Kernel Linux.
Jenjang pendidikan dari pendidikan sekolah, pendidikan dasar, pendidikan menengah keatas, pendidikan umum, pendidikan vokasi dan pendidikan tinggi. Revolusi pendidikan finlandia dimulai sejak tahun 1968, ketika pemerintah memutuskan untuk menghapus sistem pendidikan berjenjang ( parallel school sytem/ PSS) dan menggantikannya dengan sistem pendidikan wajib dasar nasional 9 tahun. PSS merupakan sistem pendidikan yang menggutamakan pendidikan berjenjang bagi seluruh siswa.
Hal tersebut disebabkan, kemampuan setiap anak berbeda, labelisasi anak siswa berprestasi, sekolah favorit menimbulkan dampak buruk bagi mental murid, guru dan institusi pendidikan. Sedangkan pendidikan dasar 9 tahun belajar akan memperoleh pemahaman dan penerapan ilmu yang diberikan sesuai dengan kurikulum pendidikan nasional, sistem peringkat dihapuskan lebih difokuskan upaya pembentukan karakter dan kapasitas dari setiap murid. Didalam assesmen pembelajaran finlandia menyediakan informasi tentang kualitas dan hasil pendidikan dan pelatihan yang dicapai untuk kemudian dipadankan dengan tujuan pendidikan yang tertuang dalam kurikulum dasar nasional.
Menurut badan nasional pendidikan finlandia dalam melakukan assesmen/penilaian rutin dilakukan terhadap mata pelajaran matematika, bahasa ibu bahasa finlandia maupun swedia, setiap tahun mengambil sample nilai dari sekolah yang mewakili daerahnya secara acak. Nilai sample yang diperoleh kemudian diolah untuk menghasilkan suatu laporan evaluasi pendidikan nasional dan laporan masukan individual. Menghindari fenomena stratanisasi peringkat sekolah dan siswa membawa dampak negatif maka laporan individu tidak tampil.
Adapun tujuan utama sistem pendidikan Finlandia adalah mengupayakan agar seluruh rakyat Finlandia dapat mengenyam pendidikan hingga tingkatan tertinggi, secara merata, dengan kemampuan, keahlian dan kompetensi yang terbaik, Finlandia membangun sistem pendidikan dengan karakteristik yang dilakukan secara konsisten yakni free education, free school meals, dan special needs education dengan berpegang teguh pada prinsip inklusivitas. Pendidikan dasar Finlandia dikembangkan sedemikian rupa agar mampu menjamin kesetaraan kesempatan bagi seluruh rakyat untuk menikmati pendidikan dari faktor gender, strata sosial, latar belakang etnis dan golongan. Dan fokus utama sistem pendidikan adalah kemerataan pendidikan guna menunjang tingkat kompetensi rakyat dalam menyokong pembangunan nasional berdasarkan inovasi.
Pada pendidikan prasekolah di finlandia semua fasilitas buku sekolah, makanan harian, dan transportasi bagi murid yang tinggal jauh dari lokasi sekolah ditanggung oleh pemerintah. Pendidikan usia dini merupakan pendidikan menyeluruh yang terdiri dari pengasuhan, pendidikan, dan pengajaran kepada balita dengan tujuan mendidik mereka untuk memiliki ketrampilan hidup dan dasar akademis berhitung membaca serta memastikan perkembangan sesuai dengan standar usia masing-masing. Proses belajar-mengajar mengutamakan metode belajar melalui bermain play learning.
Selanjutkan penulis akan uraikan sistem pendidikan yang ada di jepang dari hasil literatur. Jepang menganut sistem monarki konstitusional yang sangat membatasi kekuasaan kaisar jepang. Kaisar Jepang bertindak sebagai kepala negara dalam urusan diplomatik. Ideologi Hakko Ichiu ( delapan penjuru dunia dibawah satu atap) merupakan ideologi yang sangat diyakini oleh bangsa jepang. Menurut ideologi ini, jepang ditakdirkan untuk menguasai dunia. Ideologi ini ditanamkan melalui pendidikan disekolah-sekolah dan pertama kali dimulai melalui proses sosialisasi dikalangan guru. Para guru inilah yang ditugasi untuk menanamkan dan menyebarkan ideologi tersebut.
Pada tahun 2019, majalah forbes mengukuhkan jepang sebagai negara maju dengan penduduk paling pintar di dunia. Title tersebut diraih dari hasil akumulasi peringkat IQ, test sekolah dan raihan nobel. sistem pendidikan ditempat penitipan anak dan sekolah menekankan pada pentingnya pembentukan karakter, moral, dan juga kecintaan untuk membaca buku. Target utama dipendidikan dasar bukanlah membentuk anak yang pintar, tapi membentuk anak yang berkarakter, bermoral, dan suka membaca. Di jepang dilaksanakan dengan prinsip memberikan akses penuh kepada semua anak untuk mengenyam pendidikan dan menggratiskan sekolah.
Keunikan pendidikan di jepang disana mengutamakan perkembangan kepribadian secara utuh, menghargai nilai-nilai individual, dan menanamkan jiwa yang bebas. Jepang tidak memasukan mata pelajaran pendidikan agama disemua jenjang sekolah. Siswa lebih banyak belajar dari eksperiman dan pengamatan sehingga anak anak mengerti dan memahami tidak hanya teori dan tidak mengandalkan hapalan. Berkelompok untuk kerjasama, toleransi, berpikir kritis, dan saling membantu antara anak yang pandai dan kurang pandai untuk menyelasaikan tugas.
Memotret sistem pendidikan maju di negara finlandia dan jepang, perlu juga Indonesia mengembangkan program PAUD internasional. Program pendidikan internasional membutuhkan kurikulum yang integratif dan kerangka kerja yang tidak hanya lisensi kurikulum asing, tetapi juga menumbuhkan kesadaran internasional dengan cara acting locally, saying nationally, dan thingking globally. Konsep ini berupaya untuk mengharmonisasikan, mengintegrasikan komponan lokal, nasional, dan internasional melalui beberapa hal dalam visi misi, sistem yang dibangun, serta praktik pembelajaran.